Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu baku perakitan pena saat melakukan praktikum Analisa Perancangan Kerja khususnya untuk modul time study yang selanjutnya akan digunakan untuk membuat rancangan alokasi penggunaan waktu saat praktikum yang akan datang. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Islam Syekh-Yusuf yang sedang melakukan praktikum. Metode yang digunakan adalah metode jam henti (stopwatch), metode ini dilakukan dengan mengukur waktu melalui pengamatan dan mencatat waktu-waktu kerja untuk setiap siklus dengan menggunakan alat-alat yang telah disiapkan yang selanjutnya data waktu ini dihitung waktu baku. Waktu baku adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan atau menyelesaikan suatu aktivitas atau pekerjaan oleh tenaga kerja yang wajar pada situasi dan kondisi yang normal. Jumlah penelitian pendahuluan sebanyak 25 kali yang diambil dari lima orang mahasiswa yang dijadikan operator. Operator yang dipilih dilatih terlebih dahulu sebelum melakukan perakitan pena.. Faktor penyesuaian menggunakan cara westinghouse. Hasil penelitian diperoleh semua rata-rata subgrup berada pada batas kendali yang normal selain itu kinerja dari operator stabil, opetator bekerja normal bahkan bisa dikategorikan bekerja cepat.Kata kunci: pengukuran waktu jam henti, waktu baku, faktor penyesuaian
Seiring berkembang pesatnya dunia industri otomotif namun tanpa diimbangi pendapatan konsumen yang sesuai menuntut pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan kreativitas dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi di segala bidang untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Dengan menganalisis aspek pasar menggunakan metode SWOT, studi kelayakan dari aspek finansial diharapkan mampu memberikan gambaran kelayakan pengembangan bisnis produksi dan jasa Bengkel Bubut Cipta Teknik Mandiri. Bisnis dengan jenis usaha membuat dan memasarkan aksesoris motor ini layak untuk dijalankan dengan pertimbangan studi kelayakan pasar dan analisis aspek finansial berupa Payback Period (PBP), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Break Even Point (BEP)
Salah satu kendala pada proses pembuatan kain adalah rendahnya efisiensi produksi.Penyebab rendahnya efisiensi produksi adalah karena benang sering putus. Putus benang terjadi padabagian benang yang lemah, dan bagian yang lemah ini terjadi pada benang yang tipis. Untuk itulah perluoptimasi proses spinning terhadap peningkatan kerataan benang. Penelitian dilakukan di mesin spinningdengan menggunakan rancangan acak kelompok dengan tiga kali ulangan. Faktor-faktor yang ditelitimeliputi tekanan front top roller yang terdiri dari tekanan 10 daN, 12 daN, 14 daN dan Diameter fronttop roller yang terdiri dari 28,0 mm, 28,5 mm, 29,0 mm. Analisa data yang dipakai untuk menganalisaAnalisis of variance (Anava). Karena ketidakrataan benang yang diharapkan adalah serendah mungkin,maka kriteria yang dipakai adalah semakin kecil semakin baik. Hasil eksperimen menunjukkan bahwadengan memakai setting optimal yaitu tekanan front top roller 10 daN, dan Diameter front top29,0 mmmenghasilkan nilai ketidakrataan benang yang paling baik yaitu sebesar 8,78.Kata kunci: ketidakrataan benang, anova dua arah, proses spinning
Limbah sisa kulit bawang putih berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk yang memiliki nilai ekonomis tinggi, salah satunya sebagai bahan baku pigmen alternatif untuk pembuatan tinta spidol. Pembuatan tinta pigmen sendiri dapat dilakukan dengan penambahan gum arab sebagai bahan pengikat, etanol 96% sebagai pelarut, dan Polietilen glikol (PEG) sebagai pengendali adhesi. Penelitian ini bertujan untuk mengetahui apakah kulit bawang putih (Allium Sativum L) dapat digunakan sebagai bahan baku utama pigmen tinta spidol yang ramah lingkungan. Penelitian dilakukan dengan variasi konsentrasi gum arab 1 gram, 1,5 gram, 2 gram, 2,5 gram, 3 gram, 3,5 gram dengan variasi waktu pengadukan 10 menit, 20 menit dan 30 menit. Hasil tinta yang mendekati tinta komersil adalah tinta dengan variasi gum arab sebanyak 1 gram dengan waktu pengadukan 10 menit dengan hasil massa jenis sebesar 1,114 gr/cm3, Viskositas sebesar 1,26 Poise, dan intensitas transmisi sebesar sebesar 0 lux. Dimana standar tinta komersil yang dihitung sebagai pembanding memiliki hasil massa jenis sebesar 1,026 gr/cm3, Viskositas sebesar 1,1 Poise, dan intensitas transmisi sebesar sebesar 0 lux. Kata Kunci: Kulit Bawang Putih, Pigmen Organik, Tinta spidol.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.