No abstract
Indonesia has a great potential for deep-seated coal resources. To assist and support the deep-seated coal exploration, a shallow seismic reflection method is applicable for this purpose. This study has conducted a shallow seismic reflection method in Musi Banyuasin Regency, South Sumatera Province. The Muara Enim coal target varies from 100 to 500 meters from the surface. The thickness of the coal layer varies from 2 to 10.65 meters. This study uses 48 channels with 14 Hz single geophone and MiniSosie as the energy source. The receiver and source interval is 15 meters. This study uses a fixed receiver and moving source configuration. From the interpreted seismic section, this study identified a deep-seated coal layer target. These layers are Mangus, Burung, Benuang, Kebon and Benakat layers. A simple interpretation is analyzed by combining the seismic amplitude characteristics and the thickness of the coal layer from the borehole data. From the interpreted seismic section, deep-seated coal layer targets have strong amplitude characteristics and are continuous from southwest to the northeast with a down-dip of around 20-30°. This study helps to inform the operator companies who develop the utilization of deep-seated coal (coalbed methane, underground coal gasification and underground coal mining) about the effective and proper geophysical method for imaging deep-seated coal layer.
Abstrak. Daerah Sipoholon, yang terletak di Kabupaten Tapanuli Utara, berdasarkan manifestasi permukaan dan pola geologinya merupakan daerah yang berpotensi adanya sumber daya panas bumi. Potensi ini belum dikembangkan untuk keperluan pembangkit listrik karena belum adanya model konseptual, informasi sistem kerja, dan jenis sumber panas di daerah ini. Survei gaya berat telah dilakukan di daerah ini pada tahun 2005. Terdapat 230 data gaya berat telah diukur di daerah ini dengan cakupan luas pengukuran sekitar 14 km x 16 km. Oleh karena itu, penulis telah melakukan pemodelan 3D pada data gaya berat tersebut untuk mengidentifikasi sumber panas daerah penelitian berdasarkan distribusi densitas batuan secara tiga dimensi (3D). Pemodelan ini memanfaatkan teknik inversi 3D menggunakan perangkat lunak Grablox yang menggabungkan 2 metode inversi yaitu inversi singular value decomposition (SVD) dan inversi Occam. Hasil pemodelan ini memperlihatkan bahwa adanya blok batuan berdensitas tinggi dengan nilai antara 2,80 -3,00 g/cm 3 yang berada di bagian selatan dan timur dengan kedalaman > 2 km. Blok batuan ini diinterpretasikan sebagai tubuh batuan beku intrusi dan diduga berperan sebagai sumber panas dari sistem panas bumi Sipoholon. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi awal dalam pembuatan model konsptual sistem panas bumi daerah Sipoholon. Kata kunci : Densitas, gaya berat, model konseptual, pemodelan inversi 3D, sumber panas Abstact. Sipoholon area, based on its surface manifestations and geological setting, is a potential area of geothermal resource. Unfortunately, this potential has not been developed for power plant purpose, because the absence of conceptual model, information of working system, and type of heat source of this area. At 2005, series of gravity investigation has been done in this field. The gravity data were measured from 230 stations covering an area of about 16 km x 14 km. Therefore, the author has done 3D modeling of the same gravity data to identify the heat source of this area based on 3D model of density distribution. This modeling use 3D inversion method of Grablox software which combine 2 (two) inversion method namely singular value decomposition (SVD) and Occam inversion. The result of this modeling show that there is a presence of high density blocks whose value between 2,80 -3,00 g/cm 3 which located in the southern and eastern with > 2 km of depth. These blocks is interpreted as an intrusive body and considered as the heat source of Sipoholon geothermal system. The result of this study can be used as an initial information in making conceptual model of geothermal system of this area. Keywords : 3D inversion modeling, conceptual model, density, gravity, heat source PENDAHULUANDaerah Sipoholon, yang terletak di Kabupaten Tapanuli Utara, berdasarkan manifestasi permukaan panas bumi dan pola geologinya merupakan daerah yang berpotensi adanya sumber daya panas bumi. Namun, potensi belum dikembangkan untuk keperluan pembangkit tenaga listrik (Situmorang, 2005), karena belum adany...
Pantar berada pada lingkungan vulkanik Kuarter yang memiliki potensi panas bumi yang diindikasikan dengan adanya manifestasi panas bumi berupa fumarola, solfatara, tanah panas dan air panas. Survei geofisika magnetotelurik (MT) dan gaya berat dilakukan untuk mengklarifikasi sistem panas bumi di daerah ini. Teknik pemodelan data MT menggunakan inversi 3 dimensi (3-D) dengan dan tanpa koreksi topografi untuk optimalisasi hasil. Pemisahan anomali Bouguer pada metode gaya berat dilakukan dengan teknik trend surface analysis dan upward continuation. Hasil pemodelan MT dan gaya berat akan dikombinasikan untuk menginterpretasi sistem panas bumi. Penerapan koreksi topografi pada inversi 3D data MT yang dikombinasikan dengan metode gaya berat memberikan hasil yang lebih optimal. Kedua hasil metode tersebut secara jelas menunjukkan keberadaan lapisan penudung, zona reservoir dan sumber panas. Lapisan bertahanan jenis rendah yang diinterpretasikan sebagai lapisan penudung termodelkan di sekitar Gunung Beang sampai dengan kedalaman 750 meter. Lapisan bertahanan jenis medium yang diinterpretasikan sebagai zona reservoir dimodelkan mulai kedalaman 750-1000 meter. Zona anomali tinggi yang termodelkan pada kedua metode mempertegas adanya tubuh vulkanik muda yang diinterpretasikan sebagai sumber panas sistem panas bumi.
Informasi tentang nilai dan karakteristik sumber daya dan cadangan energi panas bumi yang akurat dibutuhkan dalam perencanaan kebijakan energi yang tepat dalam rangka optimalisasi pemanfaatan sumber daya panas bumi di Indonesia. Selain itu, perbedaan hasil perhitungan sumber daya dan/atau cadangan energi panas bumi yang dilakukan pengembang dan pemerintah menyebabkan perhitungan keekonomian proyek pengembangan panas bumi suatu area prospek juga berbeda. Studi ini melakukan perhitungan ulang sumber daya panas bumi kategori temperatur menengah kelas cadangan mungkin dengan mengganti asumsi beberapa parameter dengan asumsi parameter best practice yang digunakan dalam beberapa literatur. Kelima parameter tersebut yaitu perhitungan termal yang terkandung dalam fluida, temperatur akhir, saturasi air, faktor konversi listrik dan faktor kapasitas pembangkit. Hasil perhitungan ulang pada studi ini menghasilkan nilai sumber daya panas bumi yang berbeda dari hasil perhitungan Badan Geologi. Persentase perbedaan perhitungan Badan Geologi dan studi ini terdapat indikasi korelasi kuat dengan temperatur reservoir ditunjukkan dengan nilai R2 sebesar 85%. Korelasi yang kuat ini mengindikasikan adanya perbedaan yang sistematik, yang diduga karena dalam perhitungan Badan Geologi diasumsikan adanya perubahan fasa air dari fasa cair (liquid) ke fasa uap (vapor). Hasil perhitungan ulang dengan menggunakan persamaan korelasi tersebut dengan input temperatur reservoir menghasilkan pengurangan nilai sumber daya panas bumi sebesar 27% atau sebesar 940 MWe dari hasil perhitungan Badan Geologi. Hal tersebut mengakibatkan nilai sumber daya temperatur menengah kelas cadangan mungkin yang sebelumnya mencapai 3.482 MWe berkurang menjadi total 2.541 MWe.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.