The purpose of this study is to determine the influence of Empowering Leadership on the performance Employees of District X Maybrat Regency. The study used Partial Least Squares (PLS) with Structural Equation Modeling (SEM) techniques to analyze 45 employees. The results showed there was a positive and significant influence between Empowering Leadership on employee performance with a value TStatistic greater than Tsabel (Tstatistic 31,692 1,679 Ttabel) at a significance level of 5% (0.05). The results of this study indicate that the higher Empowering Leadership that the organization has, the more it will improve the performance of Employees in District X Maybrat regency of West Papua
Kampung Baingkete berada didaerah pesisir pantai dan menjadi salah satu daerah tujuan wisata pantai yang baru berkembang di wilayah kabupaten Sorong. Sebagian besar mata pemcaharian warga masyarakatnya adalah nelayan. Hasil tangkapan ikan nelayan yang berlimpah dan pengetahuan nelayan yang masih terbatas dalam pengolahann ikan dalam jangka waktu panjang, menyebabkan hasil tangkapan ikan hanya dimanfaatkan untuk lauk pauk sehari hari. Selain itu, masyarakat kampung Baingkete memiliki kearifan lokal bahwa tidak mengijinkan orang diluar/pendatang berjualan didaerah kampung Baingkete termasuk di lokasi wisata pantainya. Berdasarkan pertimbangan tesebut, Kami melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di kampung Baingkete, dengan judul Pelatihan Pengolahan Ikan Tengiri Menjadi Bakso Ikan Di Masyarakat Kampung Baingkete Distrik Makbon. Kami memilih ikan tengiri sebagai bahan pelatihan karena mengandung omega-3 yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan serta perkembangan otak manusi. Selain itu cita rasa daging ikan tengiri lebih mantap dan merupakan salah satu hasil tangkapan nelayan yang banyak. Dengan harapan bisa dimanfaatkan untuk menambah penghasilan keluarga masyarakat kampung Baingkete, yaitu bisa berjualan bakso atau siomay ikan di lokasi.i wisata pantai.
Air merupakan salah satu faktor terpenting masih manusi dalam menjalankan aktifitas keseharianya, sehingga perlu adanya peran dan partisipasi masyarakat dalam memenuhi  kebutuhan hitup tersebut. Metode kualitatif yang digunakan dalam pengabdian ini, yang meliputi pekerjaan secara penuh di lapangan selama satu minggu di kampung Baingkete dengan langkah; 1) Persiapan (survey lokasi, wawancara, pemetaan lokasi dan sosialisasi; 2) Pelaksanaan Program (program air bersih) dan; 3) Evaluasi Program (tindahlanjut program). Program ini menitiberatkan pada 25 kepala keluarga yang belum menikmai air bersih secara baik dari jumlah 43 kepala keluarga yang ada di kampung Baingkete. Peran dan partisipasi masyarakat sangat baik dan menunjukan rasa kepedulian kepada tim pengabdian dengan adanya rasa kekerabatan yang terbangan antara mahasiswa dan masyarakat setempat.
This article aims at describing two important things in the agricultural tradition in Tidore, namely about olebolo as an oral literary expression of the Tidore farmer entity and farmer rites in agricultural practice in Tidore. This study used a folklore perspective with a phenomenological research type. The author used the Indonesian oral literature expert Endaswuara as a theoretical basis, besides that the author used the economic theory of farmer J. Scott to read, and direct the research in depth. Our findings show that olebolo is an oral literature of farmers singing when they are in the fields and gardens, olebolo is also an encouragement and has mystical and moral content as a true farmer and is able to bring strong solidarity between humans. In addition, the agricultural process in Tidore, especially in Gurabunga, still carries out rituals in the farming process, such as determining the good day during the process of land clearing, planting and harvesting, all of which contain a mystical dimension. Although this ritual is filled with a mystical mechanism, the farmers in Gurabunga also prioritize science, especially the engineering problem of farmers through fertilizers, agricultural bricks can improve the quality and quantity of the harvest. This integration of practice in the world of agriculture shows that the farming community in Gurabunga, cassava with local wisdom but they are so open to the presence of knowledge. Keywords: Oral literature, Farmer’s rite, Tradition-science collaboration
Kenakalan remaja dan bahaya narkotika di kalangan siswa sekolah menengah atas memang perlu mendapatkan perhatian yang serius. Sebagai generasi yang meneruskan cita-cita bangsa sudah sepatutnya mereka dibekali dengan moralitas yang baik. Adanya berbagai macam factor yang menyebabkan mereka terjerumus pada hal-hal yang menyimpang tersebut tentu meresahkan banyak orang tua dan juga masyarakat secara umum. Peran pendidika, agama, keluarga disini tentu sangat penting guna memberikan pemahaman terhadap remaja terhadap dampak-dampak yang dihasilkan dari perilaku melanggar ataupun menyimpang yang dilakukan oleh kaum remaja. Dengan mengadakan sosialisasi di sekolah diharapkan remaja dapat membuka wawasan berpikir dan mencermati makna kenakalan remaja dan bahaya narkotika, sehingga mereka bias lebih berhati-hati dalam bergaul dalam lingkungan masyarakat.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.