Abstrak :Penelitian ini berjudul "Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif pada Materi Cahaya Siswa

<p>Penelitian ini bertujuan untuk melihat respon siswa terhadap pengembangan media pembelajaran menggunakan alat pirolisis sampah plastik berbasis lingkungan di SMP Kabupaten Musi Rawas. prosedur yang digunakan mengacu pada desain pengembangan model ADDIE (Analisys, Design, Development, Implementation, Evaluation). Pemilihan model pengembangan ini didasarkan pada alasan bahwa tahapan-tahapan dasar desain pengembangan ADDIE sederhana, mudah dipelajari, simpel serta lebih mudah dipraktikkan dalam pengembangan media pembelajaran subjek penelitian pada saat identifikasi kelayakan media belajar adalah siswa kelas VII melalui teknik purposive sampling. Dalam penelitian ini data kuantitatif adalah data hasil penelitian yang diperoleh dari lembar penelitian angket respon siswa dan guru serta tahap analisis data yang dilakukan untuk melihat dan mengamati permasalahan yang ada di SMP Negeri Kabupaten Musi Rawas dalam pembelajaran terkait sumber belajar berupa media belajar yang mereka gunakan dalam pembelajaran IPA bidang Fisika untuk materi suhu dan kalor. Berdasarkan hasil angket respon yang telah diisi oleh 27 siswa dengan uji coba kelompok terbatas dan luas didapat bahwa alat pirolisis tersebut sangat praktis dengan persentase uji coba kelompok luas sebesar 85,53% dan uji coba kelompok terbatas 88,53%. Serta untuk buku panduannya pada uji coba kelompok luas dengan persentase sebesar 86,79%, serta buku panduan uji kelompok terbatas sangat praktis dengan persentase sebesar 88,5%.<br /><br /></p>

The purpose of this study was to see how the effect of the word square learning model on student physics learning outcomes. The population in this study were all Grade VII students of SMPIT AN-NIDA 'Lubuklinggau, which numbered 52 people. Therefore, researchers trying to use this type of research are experiments using Pretest-Posttest Control Group Design. Data collection techniques used were essay-shaped test techniques as many as 5 questions. The final test score data were analyzed using the z-test. Based on the results of data analysis zcount = 2.44 and ztabel = 1.68 because zcount> ztable, then the conclusions obtained are the effect of Word Square learning model on student learning outcomes. Keywords: Word Square, Physics Learning Outcomes.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk mengetahui daya kapilaritas tiga jenis sumbu terhadap media tanam hidroponik sistem wick (2) ) untuk mengetahui pertumbuhan tanaman cabai merah menggunakan hidroponik sistem wick dengan jenis sumbu yang berbeda. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan media tanam hidroponik sistem wick (sumbu) dengan tiga jenis sumbu yang berbeda yaitu flanel, wol, dan katun untuk melihat pertumbuhan tanaman cabai merah (Capsicum Annum L). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata daya kapilaritas flanel 4,3cm/menit, wol 3,7cm/menit, dan katun 2,8cm/menit, hal ini menunjukkan bahwa daya kapilaritas untuk jenis sumbu berbahan flanel dan wol lebih baik dibandingkan dengan jenis sumbu berbahan katun. Sedangkan untuk pertumbuhan tanaman cabai dari hasil penelitian menunjukkan tinggi tanaman dan jumlah daun pada media tanam menggunakan jenis sumbu berbahan flanel dan wol lebih baik dibandingkan dengan media tanam yang menggunakan jenis sumbu berbahan katun.

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangan Modul Fisika Berbasis Discovery Learningpada Materi Fluida Statis yang valid, praktis dan efektif. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPA dan subjek penelitian kelompok luas dalam penelitian  ini adalah kelas XI MIPA 4  SMA Negeri 1 Lubuklinggau Tahun Pelajaran 2019/2020 yang terdiri dari 36 siswa yang diambil dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket dan tes. Validasi yang dilakukan mendapatkan hasil dengan kategori baik yaitu dengan presentase 78,81%. Respon siswa terhadap modul berbasis discovery learningyaitu 88,25%. Selain itu dari hasil tes ulangan harian yang dilakukan, didapatkan bahwa hasil belajar siswa tuntas dengan  rata-rata 83,8.  Serta persentase rata-rata aktivitas siswa pada saat praktikum yaitu 71,4% termasuk kedalam kategori baik. Nilai ttabel dengan derajat kebebasan (dk) = n-1 = 36 ─ 1 = 35 dan α = 0,05 thitung = 2,95 dan ttabel = 1,689 karena thitung  ≥ ttabel maka Ha diterima. Sehingga dapat dikatakan bahwa Modul berbasis discovery learningyang dikembangkan telah valid, praktis, dan efektif.