<em>Advances in banking technology provide convenience for customers through operational services in the form of mobile banking that allows customers to perform banking transactions through smartphones. The purpose of this study was to determine the influence of mobile banking service quality on customer satisfaction and loyalty of BUMN Bank (State-Owned Enterprises), namely Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN, and Bank Mandiri in Makassar, South Sulawesi. This study uses a quantitative approach. Data was collected by distributing questionnaires to 120 customers using the purposive sampling technique. The data that has been collected were analyzed using SPSS (Statistical Product and Service Solutions) version 23.0. The results of this study indicate that the quality of mobile banking services has a positive and significant effect on customer satisfaction and loyalty, while customer satisfaction has a significant effect on their loyalty. Furthermore, the quality of mobile banking services has a significant effect on loyalty mediated by customer satisfaction.</em>
Penelitian ini untuk untuk memberikan evaluasi terhadap keseluruhan dilihat dari empat perspektif yang dijelaskan pada Balance Scorecard yaitu Perspektif Keuangan, Perspektif pelanggan, Perspektif internal bisnis, dan Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran. Penelitian ini berfokus pada strategi yang diterapkan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Makassar dalam pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) berdasarkan dinamika dan fenomena yang terjadi melalui pendekatan Kualitatif. Penelitian ini dikaji dengan model analisa Balance Scorecard yang telah dimodifikasi melalui pendekatan deskriptif-kualitatif. Penelitian ini menemukan bahwa pelaksaanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) pada SMA di Kota Makassar berjalan baik dengan berbagai aturan dan panduan implementasi kebijakan tersebut dinilai membutuhkan investasi yang besar dan dukungan finansial yang diharapkan sekolah belum optimal. tingkat retensi siswa dinilai cukup baik dalam sudut pandang pendidikan merupakan kuantitas perolehan hasil belajar, kondisi fasilitas dan peralatan pendukung pelaksaan proses belajar mengajar, menunjukkan juga sudah baik. Dari persepektif komunitas paling baik berkat dukungan dan tingkat kepuasan orangtua murid.
The purpose of the study was to determine the effect of financial literacy on business strategy and performance of MSMEs in Makassar City. As for Financial Literacy as an independent variable, business performance as the dependent variable and business strategy as a mediating variable. The study used a descriptive quantitative approach using secondary data, namely by distributing questionnaires to 125 micro, small and medium enterprises in Makassar City. Data on MSME were obtained from the Makassar Cooperative and MSME Service. With non-probability purposive accidental sampling method. The research data was processed using SPSS 23 statistical software by performing the classical assumption test (normality test, multicollinearity test, heteroscedasticity test) which was then analyzed by multiple regression and descriptive analysis, then the research hypothesis was partially tested and the coefficient of determination was tested. The results of this study are financial literacy has a positive and significant effect on business strategy and business performance. Revealing that with good financial literacy, MSME actors will carry out the right business strategy and with every increase in financial literacy for MSME actors it will also improve their business performance. And the results of the mediation of the business strategy variable show that with financial literacy, MSME actors will carry out business strategies that result in better business performance
Menata Masyarakat Prasejahtera Dalam Penguatan Ekonomi di Indonesia, jenis penelitian adalah kualitatif melalui pendekatan fenomenologi. Dengan demikian, program penanggulangan kemiskinan disusun sesuai dengan yang dibutuhkan oleh masyarakat yang berarti dalam penyusunan program penanggulangan kemiskinan dilakukan penentuan prioritas berdasarkan besar kecilnya tingkat kepentingan sehingga implementasi program akan terlaksana secara efektif dan efisien. Melalui pemberdayaan, masyarakat akan mampu menilai lingkungan sosial ekonominya serta mampu mengidentifikasi bidang-bidang yang perlu dilakukan perbaikan. Tahapan selanjutnya dari pemberdayaan adalah mewujudkan masyarakat yang mandiri berkelanjutan. Mandiri adalah langkah lanjut yang rasional dari masyarakat yang telah sejahtera.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari kebijakan utang dan kredit bermasalah terhadap kinerja perusahaan perbankan yang terdaftar pada Bursa efek Indonesia. Metode Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder berupa laporan keuangan bank umum sebanyak 43 bank yang terdaftar pada bursa efek Indonesia pada tahun 2019. Untuk menguji data laporan keuangan menggunakan uji asumsi klasik berupa uji normalitas. Dalam menganalisis hasil penelitian digunakan uji koefesien determinasi (R²) dan uji parsial (uji T) dengan menggunakan alat statistic berupa SPSS 23. Hasil uji hipotesis lalu dideskripsikan dengan hasil penelitian bahwa kebijakan utang berpengaruh negative terhadap kinerja perusahaan dan kredit bermasalah berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.