2019
DOI: 10.21787/jbp.11.2019.87-97
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Achievement, Obstacles, and Challenges in the Development of Creative Economy’s Best Product in the City of Bandung and Badung District

Abstract: The government issued various regulations to support the development of a creative economy. However, the regulations had not provided a significant impact on the development of the creative economy product in the regions. This study observed the state of the creative economy's Regional Best Products (Produk Unggulan Daerah/PUD), the effort to develop it and the obstacles to its development in the City of Bandung and Badung District. This study used a descriptive method with a qualitative approach. The data was… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
2
0
3

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(5 citation statements)
references
References 3 publications
0
2
0
3
Order By: Relevance
“…Perkembangan start up di Indonesia tahun demi tahunnya selalu mengalami peningkatan yang signifikan (Dessyana & Dwi Riyanti, 2017) (Clara Wijaya Rosa et al, 2019). Keberadaan start up dengan berbagai inovasinya menjadi salah satu sektor yang perlu diperhatikan, Pemerintah Indonesia tengah gencar mendorong industri kreatif menjadi agent of development dalam meningkatkan perekonomian negara (Sitepu, 2017) (Simangunsong, 2016) (Romarina, 2016) (Sidauruk et al, 2019). Aplikasi teknologi di masyarakat mendorong para pelaku start up untuk menerapkannya sebagai langkah untuk godigital serta membuat kinerja usaha yang lebih ringkas lagi (Danarahmanto & Aziz, 2019) (Sari et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Perkembangan start up di Indonesia tahun demi tahunnya selalu mengalami peningkatan yang signifikan (Dessyana & Dwi Riyanti, 2017) (Clara Wijaya Rosa et al, 2019). Keberadaan start up dengan berbagai inovasinya menjadi salah satu sektor yang perlu diperhatikan, Pemerintah Indonesia tengah gencar mendorong industri kreatif menjadi agent of development dalam meningkatkan perekonomian negara (Sitepu, 2017) (Simangunsong, 2016) (Romarina, 2016) (Sidauruk et al, 2019). Aplikasi teknologi di masyarakat mendorong para pelaku start up untuk menerapkannya sebagai langkah untuk godigital serta membuat kinerja usaha yang lebih ringkas lagi (Danarahmanto & Aziz, 2019) (Sari et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…The first layer of paradiplomacy, according to Lecours (2008), is economy. A study by Sidauruk et al (2019) concludes that a creative economy, mainly through analyzing the regional best products, can contribute to the development of the national economy. The government of Denpasar also has an interest in developing this city's creative economy.…”
Section: 21first Layer: Economymentioning
confidence: 99%
“…Di Indonesia, ekonomi kreatif menjadi salah satu bagian yang diunggulkan. Untuk itu, ekonomi kreatif menjadi salah satu sektor perekonomian yang penting bagi Indonesia (Sidauruk et al, 2019). Perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia dimulai dengan dikeluarkannya Instruksi Presiden (INPRES) Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada tahun 2019 mengalami kenaikan sebesar Rp100 triliun per tahunnya dan akan terus mengalami kenaikan (Santosa, 2020). Ekonomi kreatif Indonesia berkontribusi sebesar Rp852 triliun atau 7,38% Produk Domestik Bruto (PDB) pada tahun 2015 (Sidauruk et al, 2019). Selain itu ekonomi kreatif juga membantu negara dalam meningkatkan DOI: 10.26740/jepk.v9n2.p125-138 127 derajat masyarakat.…”
Section: Pendahuluanunclassified