Tenaga kesehatan merupakan suatu pekerjaan dimana seseorang harus mengabdikan diri dalam bidang kesehatan, termasuk profesi dokter gigi. Standar Kompetensi Dokter Gigi menjelaskan bahwa seorang dokter gigi dalam menjalankan tugasnya dituntut untuk bersikap profesional. Dokter gigi diakui sebagai profesi yang penuh tekanan serta merekapun menganggap profesi mereka lebih stres daripada tenaga kesehatan lainnya. Stres dikaitkan dengan penurunan kinerja, dalam profesi terkait kesehatan tentunya akan mempengaruhi pelayanan kesehatan terhadap pasien. Artikel ini bertujuan untuk mengulas faktor-faktor apa yang menjadi pemicu stres kerja pada dokter gigi, sehingga pelayanan terhadap pasien memiliki kualitas dan mutu yang baik. Berdasarkan studi literature didapatkan hasil bahwa factor yang paling sering membuat dokter gigi stress yaitu lingkungan kerja dan konflik dengan rekan kerja, serta faktor faktor lain yang juga berpengaruh yaitu tuntutan kerja, keadaan organisasi, finansial, dan dukungan sosial. Sangat penting bagi dokter gigi untuk bisa mengidentifikasi level stress untuk bisa memberikan pelayanan yang baik dan memberikan performa maksimum dalam berkerja.