2019
DOI: 10.33654/jpl.v14i2.881
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Dalam Membuat Diagram

Abstract: Kemampuan pemecahan masalah adalah hal yang penting dimiliki oleh siswa dikarenakan adanya perkembangan zaman yang menuntut siswa untuk dapat memecahkan berbagai masalah yang terdapat di lingkungannya. Pemecahan masalah matematika memiliki berbagai strategi pemecahan, salah satunya menggunakan strategi membuat  diagram. Materi yang relevan dengan strategi tersebut di kelas 7  adalah himpunan. Dalam materi himpunan siswa dapat memecahkan masalah dengan menggunakan diagram Venn. Penelitian ini menggunakan metode… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
2
0
7

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(9 citation statements)
references
References 3 publications
0
2
0
7
Order By: Relevance
“…Setelah melalui proses pembelajaran diharapkan peserta didik memperoleh pengetahuan. Pengetahuan tidak dapat pindah begitu saja dari guru ke peserta didik, melainkan peserta didik sendirilah yang mengkonstruksikan pengetahuan dari pengalaman kognitif mereka pada saat berinteraksi dengan lingkungan pada proses pembelajaran (Ekawati et al, 2019); (Sari, 2013).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Setelah melalui proses pembelajaran diharapkan peserta didik memperoleh pengetahuan. Pengetahuan tidak dapat pindah begitu saja dari guru ke peserta didik, melainkan peserta didik sendirilah yang mengkonstruksikan pengetahuan dari pengalaman kognitif mereka pada saat berinteraksi dengan lingkungan pada proses pembelajaran (Ekawati et al, 2019); (Sari, 2013).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pembelajaran matematika adalah upaya untuk mengorganisasikan lingkungan untuk menciptakan kondisi belajar bagi siswa, yang kegiatannya dirancang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar siswa, siswa dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam menelaah bentuk, struktur, susunan, besaran, dan konsep-konsep yang abstrak serta hubungannya, dalam rangka pencapaian kompetensi dasar (Ekawati et al, 2019). Pembelajaran matematika di sekolah masih dianggap menyeramkan, sulit dipahami, dan terlalu banyak rumus (Nabilah et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini terlihat dari Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) mata pelajaran matematika yang ditetapkan oleh sekolah SMP Negeri 1 Telagasari yaitu sebesar 75. Untuk menentukan tingkat kemampuan matematika peserta didik dengan menggunakan standar deviasi dan nilai rata-rata yang telah dihitung, maka Arikunto membagi kelompok berdasarkan masingmasing kategori tingkat kemampuan peserta didik, diantaranya kelompok dengan kemampuan matematika rendah, sedang dan tinggi [9]. Kategorisasi tingkat kemampuan matematika peserta didik berdasarkan hasil tes bisa dilihat pada Tabel 2.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified