2021
DOI: 10.52759/inventory.v2i1.58
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Penyebab Kegagalan Mesin Wrapping Menggunakan Failure Mode And Effect Analysis di PT. X

Abstract: PT. X is an industry that produces green tea and black tea. In this study, there are often problems with the wrapping machine due to the age of use and the tight schedule of usage in the wrapping machine. If the machine operates in an unstable condition, it will greatly affect the results of the production. Damaged components such as cutting blades, heating heaters, thermo control and bearings. By using the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method and also calculating the Risk Priority Number (RPN) value… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 2 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Mesin Pengaduk Abon Dengan Dua Katrol Parallel Kegiatan ini selain pemasangan mesin juga dilakukan pelatihan penggunaan dan maintenance mesin. Kegiatan maintenance pada mesin sangat penting untuk diterapkan agar mesin tidak mengalami kegagalan dalam beroperasi (Candrianto et al, 2021) dan upaya menangani permasalahan yang terjadi proses produksi. Selain maintenance, sosialisasi penggunaan hemat energi juga diperlukan (Senjawati et al, 2020) untuk menekan biaya produksi.…”
Section: Wijaya Et Al 69unclassified
“…Mesin Pengaduk Abon Dengan Dua Katrol Parallel Kegiatan ini selain pemasangan mesin juga dilakukan pelatihan penggunaan dan maintenance mesin. Kegiatan maintenance pada mesin sangat penting untuk diterapkan agar mesin tidak mengalami kegagalan dalam beroperasi (Candrianto et al, 2021) dan upaya menangani permasalahan yang terjadi proses produksi. Selain maintenance, sosialisasi penggunaan hemat energi juga diperlukan (Senjawati et al, 2020) untuk menekan biaya produksi.…”
Section: Wijaya Et Al 69unclassified