Antagonistic Compatibility of Streptomyces griseorubens, Gliocladium virens, and Trichoderma harzianum Againts Fusarium oxysporum Cause of Tomato Wilt Deseases

Abstract

This work was carried out in collaboration between all authors. Author PS designed the study, wrotethe protocol, wrote the first draft of the manuscript and managed the literature searches, author Kusriningrum performed the statical analysis. Authors Ni'matuzaroh and TS managed the analysis of the study. All authors read and approved the final manuscript.

The Effect of Temperature Pressure on Multiantagonists Streptomyces sp., Tricho-derma sp. Biological Control of Fusarium oxysporum Wilt Pathogens

“…Campuran tiga agensia hayati S. Griseorubens, G. Virens, dan T. harzianum memiliki kemampuan menghambat perkembangan keparahan penyakit layu fusarium yang disebabkan oleh F. oxysporum f.sp. lycopersici dan meningkatkan produksi buah yang dihasilkan pada panen pertama (Suryaminarsih et al, 2015).…”

“…capsicum, G. virens dan T. harzianum kompatibel menghambat perkembangan F. oxysporum dalam kondisi in vitro. Analisis antibiosis campuran agensia hayati, S. griseorubens f.sp.capsicum, G. virens dan T. harzianum menggunakan GC-MSD LC-MS/MS menunjukkan waktu puncak retensi 2,64-2,97 dan bukan streptomisin (Suryaminarsih et al, 2015). Pemberian multiantagonis Streptomyces sp., Trichoderma sp.…”

Competition of biological agents of Streptomyces sp, Gliocladium sp, and Trichoderma harzianum to Fusarium oxysporum in Tomato Rhizophere

“…Trichoderma harzianum, Gliocladium sp sebagai agens hayati lebih dapat menghambat keparahan penyakit layu fusarium dibandingkan jika sebagai agens hayati tunggal dan kontrol akan tetapi hasil campuran Streptomyces griseorubens, dan Trichoderma harzianum masih lebih dapat menekan perkembangan Fusarium oxysporum jika dibandingkan campuran 3 agens hayati (Suryaminarsih et al, 2015;Laila et al, 2016).…”

“…Hasil penelitian in vitro yang dilakukan juga menunjukkan bahwa kedua agens hayati tersebut adalah agens hayati yang cepat perkembangannya dan mampu menghambat perkembangan koloni F. oxysporum (Suryaminarsih et al, 2015). Olivain et al (2006) Agens hayati yang diberikan pada akar tomat menginduksi terbentuknya cabang akar baru dan membentuk akar baru pada bagian akar yang mengalami nekrosis akibat infeksi F. oxysporum sehingga bobot akarnya lebih tinggi.…”

Studi Pertumbuhan Multiantagonis Trichoderma Sp. Dan Streptomyces Sp. Dalam Suspensi Akar, Humat Cair Dan Ekstrak Kentang Gula

“…Mikroorganisme sebagai agensia hayati pada saat ini sudah sampai pada tataran aplikasi, dengan harapan dapat mengefisienkan sumber daya alam, konservasi dan pelestarian lingkungan, serta menghasilkan produk pertanian yang lebih murah dan sehat. Mujoko et al (2005) (Suryaminarsih et al 2015).…”