PJOK merupakan bagian terpadu dari pendidikan umum yang mempunyai tujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani serta kecakapan dalam meliputi gerak, berpikir kritis, social, kemampuan bernalar, menjaga stabiltas emosi, tindakan moral, pola hidup sehat, serta mengenalkan lingkungan yang bersih melalui pembelajaran PJOK, yang terpilih direncanakan dengan sistematis untuk memenuhi tujuan nasional kebugaran jasmani yang terdapat disekolah dapat dilaksanakan secara maksimal melalui pembelajaran mata pelajaran PJOK serta kegiatan ekstrakurikuler yang dapat memaksimalkan garakan fisik siswa secara menyeluruh. Kebugaran jasmani bagi siswa sangatlah penting, akan tetapi kebugaran jasmani setiap siswa berbeda antara satu dengan yang lainnya. Kegiatan fisik yang dilakukan oleh siswa tentu berbeda antara satu dengan yang lainnya. Sehingga pelu dilakukan penelitian lebih lanjut terkait kebugaran jasmani khususnya pada anak sekolah dasar. Penelitian yang dilakukan termasuk dalam penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif presentase. Salah satu varibe dalam penlitian ini adalah Tes Kebugaran Pelajar Nusantara (TKPN). Sampel pada penelitian ini menggunakan 30 siswa SDN 1 Rejomulyo Kecamatan Kras kabupaten Kediri. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa IMT dengan kategori gizi baik sebesar 57% akan tetapi tidak ditunjang dengan kebugaran jasmani yang yang memiliki kategori cukup dengan nilai proporsi 2,2. Sehingga bisa dikatakan penerapan hasil TKPN Siswa SDN 1 Rejomulyo Kecamatan Kras Kabupaten Kediri memiliki kategori cukup.