Latar Belakang: Hipertensi merupakan keadaan dimana seseorang mengalami tekanan darah di atas normal. Berdasarkan hasil Riskesdas 2018 menunjukan prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai sebesar 34,1 %. Prevalensi hipertensi tahun 2018 di Jakarta Pusat yaitu mencapai 39 %. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi gula, garam, lemak dan sedentary lifestyle dengan kejadian hipertensi pada usia dewasa di Kelurahan Kampung Rawa Jakarta pusat. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian cross sectional. Penelitian ini juga menggunakan instrumen kuesioner asupan food recall dan menggunakan kuesioner sedentary lifestyle yang dianalisis menggunakan uji chi-square. Penentuan sampel menggunakan teknik stratified random sampling dengan total 81 responden. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan hasil yang berhubungan dengan tekanan darah adalah variabel konsumsi gula (p value 0,012, OR 7,69), variabel konsumsi garam (p value 0,031, OR 5,49), variabel konsumsi lemak (p value 0,023, OR 9,484) dan variabel Sedentary lifestyle (p value 0,045, OR 5,08) memiliki hubungan yang signifikan dengan tekanan darah pada usia dewasa. Simpulan: Terdapat hubungan antara konsumsi gula, garam, lemak dan sedentary lifestyle dengan kejadian tekanan darah pada orang dewasa.