Doodle adalah gambar sederhana yang dapat memiliki makna representasi konkret atau yang terdiri dari garis acak dan abstrak, dalam hal ini biasanya disebut "coretan". Teknik Menggambar Doodle dilakukan dengan tujuan untuk mengasah kemampuan seni anak sehingga mampu meransang perkembangan dan kreativitas anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini dapat dilihat dari kemampuan menggambar anak, selain itu juga terlihat dari semangat, minat, dan anak idik dalam melakukan kegiatan menggambar. Kreativitas anak juga terlihat dari adanya ide-ide baru dalam menggambar yang di lakukan anak. Sehingga dapat dikatakan bahwa menggambar doodle dapat meningkatkan kreatifitas kemampuan menggambar anak.