2018
DOI: 10.19087/imv.2018.7.1.25
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Efikasi Ivermectin Peroral terhadap Infeksi Cacing Nematoda Gastrointestinal pada Ternak Babi di Bali

Abstract: Babi merupakan komoditas unggulan dibidang peternakan daerah Bali  yang dari dulu telah dipelihara, dibudidayakan, dan diternakan untuk tujuan tertentu terutama untuk memenuhi kebutuhan akan daging atau protein hewani bagi manusia. Sistem managemen pemeliharaan dengan  sanitasi kandang yang buruk dan rendahnya kesadaran peternak babi menyebabkan babi mudah terinfeksi cacing nematoda. Penelitian ini merupakan penelitian clinical trial untuk mengetahui efikasi ivermectin peroral terhadap infeksi cacing nematoda … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Pemberantasan cacing pada babi dapat dilakukan dengan pemberian obat cacing (anthelmintika) (Lestari et al, 2018). Pemberian obat cacing pada ternak babi umumnya digunakan sebagai tindakan pencegahan dan pengobatan terhadap infeksi cacing gastrointestinal, cacing paruparu, dan cacing jantung.…”
Section: Penerapan Prinsip Bebas Dari Rasa Lapar Dan Hausunclassified
“…Pemberantasan cacing pada babi dapat dilakukan dengan pemberian obat cacing (anthelmintika) (Lestari et al, 2018). Pemberian obat cacing pada ternak babi umumnya digunakan sebagai tindakan pencegahan dan pengobatan terhadap infeksi cacing gastrointestinal, cacing paruparu, dan cacing jantung.…”
Section: Penerapan Prinsip Bebas Dari Rasa Lapar Dan Hausunclassified
“…Ternak babi merupakan salah satu bagian penting dalam menunjang perekonomian banyak negara (Fendriyanto et al, 2015), hal ini karena ternak babi merupakan salah satu usaha yang efisien sebagai sumber pendapatan peternak (Matialo et al, 2020). Babi berpeluang untuk dikembangkan sebagai penyokong ekonomi karena memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Manusia yang mengkonsumsi daging babi yang kurang matang atau mentah dapat menjadi perantara siklus hidup cacing pita (Supriadi & Muslihin, 2014); (Suriawanto et al, 2014). Beberapa contoh cacing pita yang menjadi parasite dalam tubuh babi yaitu Taenia solium, Ascaris suum (Yesenia dkk, 2017), Trichuris suis (Fendriyanto, Dwinata, Oka, & Agustina, 2015); (Yoseph, Dwinata, & Oka, 2018); (Widayati, Rahayu, & Degei, 2020) Strongyliodes ransomi, Trichinella spiralis, Trichostrongylus axei, Globocephalus sp (Guna, 2014); (Widayati et al, 2020). (b) Babi dapat menjadi inang dari virus influenza A atau disebut virus flu babi (H1N1) yang menyebabkan penyakit pernapasan akut.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified