Formulasi Teh Herba Manis (Teh Hijau-Stevia-Herba): Organoleptik, Antioksidan Dan Total Kalori

Abstract

<p>Penelitian ini bertujuan untuk formulasi teh herba manis (teh hijau-stevia-herba) yang disukai konsumen dan menentukan kadar antioksidan dan kalorinya. Sebagai pemanis digunakan stevia karena diketahui memiliki kapasitas antioksidan. Herba yang digunakan terdiri dari jahe, kayu manis dan cengkeh karena kandungan senyawa fenolik yang dapat berperan sebagai antioksidan dan secara kultural biasa digunakan dalam minuman. Teh herba manis yang disukai konsumen berdasarkan warna, aroma, rasa dan kenampakan keseluruhan seduhan teh adalah formula dengan proporsi teh hijau : stevia 65: 35, proporsi herba 15% terhadap campuran teh hijau-stevia, menggunakan lebih dari satu macam herba. Teh herba manis ini memperlihatkan kadar antioksidan yang tinggi, yaitu 157.73 – 162.67mg fenol/ saji. Total kalori teh yang diuji jauh lebih rendah dibandingkan gula, yaitu sebesar 30 – 152 kal/saji. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa teh herba manis<br />ini cukup prospektif untuk dikembangkan sebagai minuman fungsional berbasis bahan lokal. <br />Kata kunci: antioksidan, kalori, formulasi, teh herba manis</p><p> </p>

Potensi Bir Pletok Sebagai Minuman Fungsional Komersial

“…Jenis rempah yang berbeda-beda menghasilkan warna/ kenampakan, aroma, dan rasa yang berbeda-beda serta khas, sehingga kombinasi satu sama lain akan memberikan sensasi rasa dan aroma yang meningkatkan selera dan daya terima pada setiap produk yang dihasilkan (Kholishoh et al, 2019). Menurut (Ishartani, Khasanah and Kawiji, 2012), bir pletok terdiri dari beberapa rempah-rempah, yaitu antara lain dari jahe, serai, cengkeh, kayu manis, kapulaga, pala, secang dan pandan (Gambar 1). Pemanis bir pletok menggunakan campuran gula pasir dan gula merah.…”

“…Minuman instan memiliki kelebihan antara lain praktis, mudah dibawa, dan cepat disajikan. (Ishartani, Khasanah and Kawiji, 2012), menyatakan bahwa pengolahan bir pletok menjadi sediaan instan (bubuk dan sirup) dapat menjadi alternatif pengolahan agar bir pletok dapat dipasarkan ke luar daerah. Selain itu, umur simpan yang lama menjadi faktor pendukung agar suatu produk pangan dapat didistribusikan ke luar daerah.…”

African-Stevia Leaves Herbal Tea as a Low Calorie Antioxidant Source

“…Then the best antioxidant product of tea is obtained at a temperature of 70ºC for 15 minutes. Antioxidant analysis is done as not only African leaves contain antioxidants but according to [10], antioxidant activity of dry stevia leaves contains a total phenolic component of 25.18 mg/g leaves (in dry weight), flavonoids 21.73 mg/g (in dry weight), and total antioxidant capacity (TAC) ranged from 9.66 -38.24 mg eq.…”

“…The main components of sweet flavor are Stevioside and Rebaudioside compounds which have a steviol group acts as glucose carrier and has a total phenolic component of 25.18 mg/g leaves (in dry weight), flavonoids 21.73 mg/g (in dry weight), and total antioxidant capacity (TAC) ranged from 9.66 to 38.24 mg eq. Stevia is useful for antihypertensive, anti-hyperglycemic and anti-human rotavirus activities [10].…”

Antidiabetic activity of herbal green tea extract from white mangrove (Avicennia marina) leaves towards blood glucose level of diabetic wistar rats (Rattus novergicus)

“…Considering the reported health benefits of tea people started brewing tea from leaves other than C. sinensis leaves, which is known as herbal tea. Some examples are, herbal tea from stevia leaves to treat diabetes (Trinoviani et al, 2016), mulberry leaves tea (Bait, 2010;Efendi et al, 2010), guava leaves herbal tea for diabetes (Cheng et al, 2009), stevia leaves tea for antioxidant (Ariviani & Ishartani, 2009), avocado leaves' tea for antioxidant, soursop leaves' black tea for uric acid treatment (Hardoko, Puspitasari, & Amalia, 2015), soursop leaves' extract to treat diabetes (Moniaga, 2014), soursop leaves' green tea to treat diabetes (Hardoko, 2015), fragrant pandan (Pandanus amaryllifolius Linn) leaves' water extract to treat diabetes (Prameswari & Widjanarko, 2014). The roles of plants or products from plants as natural medicines are related to their bioactive compounds, which vary with the type of the plants.…”