2020
DOI: 10.1177/0739891320903058
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Generation Z and Spiritual Maturity

Abstract: Those wanting to form members of Generation Z into mature disciples must overcome the challenges presented by their shared generational traits. This article summarizes the biblical teaching on spiritual maturity, documents a division within Generation Z between “engaged” and “churched” Christians, synthesizes current research on Generation Z to identify traits that could hinder discipleship efforts, and uses the biblical traits of spiritual maturity to offer guidance in addressing those challenges.

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
4
0
8

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(12 citation statements)
references
References 7 publications
0
4
0
8
Order By: Relevance
“…Selain menyalurkan kasih Bapa kepada mereka yang mungkin berasal dari keluarga berantakan dan tanpa kasih, pembahasan dapat dilanjutkan dengan mentoring dan pemuridan yang disesuaikan dengan kebutuhan. Bergler mengkomparasikan antara Generasi Z yang terlibat dalam gereja dengan yang hanya terdaftar dalam gereja ternyata ada perbedaan yang jauh dalam menilai betapa pentingnya iman dalam kehidupan, dalam praktek keyakinan agama dan seberapa percaya diri mereka memegangnya, dalam pendapat moral, dan dalam pandangan mereka tentang gereja yang sesungguhnya (Bergler, 2020). Satu contoh yang dapat dijadukan rujukan ketika fenomena terjadinya gerakan Pantekosta yang menyasar anak anak muda terjadi elaborasi antar gembala dan pemimpin gereja lainnya untuk menunjukkan kasih dan kepedulian yang tinggi akan masa depan dan panggilan pelaanan mereka (Gultom et al, 2019).…”
Section: Pengalaman Kasih Dan Integritas Bapa DI Sorga Menjadi Kunci ...unclassified
“…Selain menyalurkan kasih Bapa kepada mereka yang mungkin berasal dari keluarga berantakan dan tanpa kasih, pembahasan dapat dilanjutkan dengan mentoring dan pemuridan yang disesuaikan dengan kebutuhan. Bergler mengkomparasikan antara Generasi Z yang terlibat dalam gereja dengan yang hanya terdaftar dalam gereja ternyata ada perbedaan yang jauh dalam menilai betapa pentingnya iman dalam kehidupan, dalam praktek keyakinan agama dan seberapa percaya diri mereka memegangnya, dalam pendapat moral, dan dalam pandangan mereka tentang gereja yang sesungguhnya (Bergler, 2020). Satu contoh yang dapat dijadukan rujukan ketika fenomena terjadinya gerakan Pantekosta yang menyasar anak anak muda terjadi elaborasi antar gembala dan pemimpin gereja lainnya untuk menunjukkan kasih dan kepedulian yang tinggi akan masa depan dan panggilan pelaanan mereka (Gultom et al, 2019).…”
Section: Pengalaman Kasih Dan Integritas Bapa DI Sorga Menjadi Kunci ...unclassified
“…Pola ini menyebabkan kita tidak dapat mengasumsikan bahwa semua remaja telah memiliki kemampuan sosial, emosional, dan keterampilan yang sama. Beberapa remaja mungkin tampak maju dalam beberapa hal, tetapi ada juga mungkin tertinggal dalam beberapa hal (Bergler, 2020).…”
Section: Generasi Z Dan Gaya Belajarnyaunclassified
“…Bununla birlikte kendilerine güvenleri oldukça fazla olan Z Kuşağı bireyleri, iyi iletişim kurma ve iletişimi yönetme becerileri konusunda kendilerini geliştirmişlerdir (Krasulja, Iliç, & Markovic, 2020). Kendilerinden önceki Y Kuşağı üyelerinin özelliklerinden farklı olarak Z Kuşağı bireyleri farklı yaşamsal tecrübeleri, inançları, değerleri ve alışkanlıkları olan, gelişim süreçlerinde içinde bulunulan kültürel yapının ve tarihi koşulların etkili olduğu bir grubu temsil etmektedir (Bergler, 2020). Ayrıca öğrenme, kazanabilme, algılayabilme ve çalışma konusunda farklı davranışlar sergileyebilmektedirler (Chillakuri, 2020).…”
Section: Kavramsal çErçeveunclassified