Kasus bullying di kalangan pelajar terus berkembang pesat di lingkungan sekolah dari berbagai jenjang, sehingga membutuhkan upaya secara preventif dan penanganan yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menjabarkan implementasi program anti-bullying yang diterapkan di SMAN 1 Surakarta. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, dan berlokasi di SMAN 1 Surakarta. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam terhadap narasumber dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam mengantisipasi dan mencegah bullying, SMAN 1 Surakarta mengimplementasikan kebijakan anti-bullying dengan beberapa program, antara lain: (1) peran aktif sekolah dalam mencegah dan menangani bullying; (2) penerapan Sekolah Ramah Anak (SRA) dan Duta Sekolah Ramah Anak; serta (3) pelatihan sumber daya manusia melalui kerjasama dengan pihak eksternal. Dapat disimpulkan bahwa program anti-bullying di SMAN 1 Surakarta berhasil mencegah bullying, dan menunjukkan pentingnya evaluasi efektivitas program untuk mengembangkan program anti-bullying yang lebih optimal.
Kata kunci: sekolah adipangastuti, bullying, kebijakan anti-bullying