Asesmen dalam pendidikan berfungsi sebagai sumber informasi perkembangan peserta didik dalam pencapaian indikator tertentu yang telah ditetapkan. Dalam hal ini asesmen diperlukan sebagai cara dalam melihat implementasi perkembangan pola pikir (Growth Mindset), untuk selanjutnya dipergunakan orangtua dan pendidik dalam menetapkan program selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan konsep dan prinsip asesmen pada jenjang PAUD. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasar Program Merdeka Belajar-Merdeka Bermain terdapat prinsip asesmen yang didasarkan pada Capaian Pembelajaran (CP) PAUD, yang diarahkan pada 3 (tiga) Capaian Pembelajaran (CP), yaitu: nilai agama dan budi pekerti; jati diri; dasar literasi STEAM (sains, teknologi, rekayasa, seni, matematika). Sementara itu terdapat pula 4 (empat) instrumen atau teknik asesmen pada jenjang PAUD sebagai bagian utama dari konsep asesmen, yaitu: catatan anekdot; ceklis; hasil karya; dan foto berseri. Dalam implementasinya, asesmen peserta didik pada jenjang PAUD dapat dilakukan melalui berbagai cara, tidak serta merta pada penguasaan tertentu.