“…Penjelasan sebelumnya sejalan dengan penelitian (Ardhiyanti et al, 2019) bahwa siswa berkemampuan matematis tinggi dan sedang dapat memenuhi indikator kemampuan penalaran matematis, dikarenakan siswa dapat memberikan penjelasan diketahui dan ditanyakan, penyelesaian langkah-langkah pengerjaan, dan kesimpulan pada materi aritmatika sosial, sedangkan siswa berkemampuan matematis rendah tidak memenuhi indikator kemampuan penalaran matematis dikarenakan siswa belum memberikan penjelasan diketahui dan ditanyakan, penyelesaian langkah-langkah pengerjaan kurang lengkap, dan tidak terdapat kesimpulan pada materi aritmatika sosial. Berdasarkan penelitian dari (Hasanah et al, 2019) bahwa siswa berkemampuan matematis tinggi sudah dapat memenuhi indikator kemampuan penalaran, dikarenakan siswa telah menuliskan langkah-langkah penyelesaian dengan bernilai benar, kemudian dapat menarik kesimpulan serta memeriksa kesahihan suatu argument dengan benar. Penjelasan sebelumnya sejalan dengan penelitian dari (Putra & Novita, 2015) bahwa siswa berkemampuan matematis tinggi mampu mengidentifikasi permasalahan, penyelesaian permasalahan dan kesimpulan bernilai benar, serta mampu memeriksa kesahihan suatu argumen.…”