Kejadian tsunami Indonesia menjadi ancaman tersendiri bagi masyarakat yang harus mempunyai kesiapsiagaan yang baik dilihat dari pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi ancaman tsunami. Diperlukan sebuah formula untuk bisa meningkatkan hal tersebut, salah satunya dengan tabletop disaster simulation terkait tsunami. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tabletop disaster simulation (TDS) terhadap peningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tsunami di kampung Holtekamp, Kota Jayapura. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental dengan pendekatan two group pre-post test design. Jumlah sampel sebanyak 86 responden dengan teknik sampling purposive sampling. Analisis menggunakan uji wilcoxon dan Mann Whitney dengan tingkat kemaknaan α=0,05 (CI 95%). Hasil uji wilcoxon menunjukkan ada pengaruh metode konvensional maupun tabletop disaster simulation (TDS) terhadap kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana alam tsunami di kampung Holtekamp (p= 0,000). Berdasarkan nilai rata – rata diketahui bahwa metode tabletop disaster simulation (TDS) (56,01) lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional (30,99). Sedangkan hasil uji Mann Whitney menunjukkan ada perbedaan antara metode konvensional dan TDS (p= 0,000). Kesimpulan simulasi dengan metode tabletop disaster simulation efektif terhadap peningkatan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tsunami di kampung Holtekamp.