Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil kemampuan multirepresentasi siswa SMA pada materi gerak lurus yang diukur menggunakan instrumen berbasis multi representasi, dan mendeskripsikan hubungan antara kemampuan multi representasi dengan pemahaman konsep siswa pada materi gerak lurus. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI IPA sebanyak 22 siswa di SMA Negeri 1 Sambit pada semester genap tahun pelajaran 2020/2021. Penelitian dilakukan dengan dua tahap yaitu pengembangan instrumen tes berbentuk esai dan pengukuran kemampuan multi representasi dan pemahaman konsep siswa. Uji validitas dilakukan untuk menguji kelayakan instrumen dan uji korelasi digunakan untuk menentukan hubungan antara kemampuan multi representasi dan pemahaman konsep siswa yang didasarkan pada data jumlah skor multi representasi dan pemahaman konsep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) instrumen yang dikembangkan dinyatakan valid dari aspek konten dan bahasa dengan indeks Aiken sebesar 0,76 dan berdasarkan aspek konstruk dinyatakan sangat valid dengan indeks Aiken mencapai 0,86; 2) Kemampuan multi representasi siswa pada representasi verbal sebesar 43%, representasi matematik-simbolik 32% dan 25% untuk representasi gambar-simbolik. Kemampuan representasi matematik-simbolik dan verbal dikategorikan dalam kategori kurang dan kemampuan representasi gambar-simbolik siswa dikategorikan sangat kurang; 3) Rata-rata pemahaman konsep siswa pada materi gerak lurus sebesar 26%; 4)Berdasarkan uji korelasi diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,726 yang menunjukkan bahwa kemampuan multi representasi dengan pemahaman konsep memiliki hubungan positif dan signifikan dimana jika kemampuan multi representasi siswa tinggi maka pemahaman konsep siswa juga tinggi.