Pelatihan Penerapan Pembelajaran Blended learning untuk Guru Sekolah Dasar

Arwin, Arwin; Anita, Yesi; Helsa, Yullys; Kenedi, Ary Kiswanto; Fransyaigu, Ronald

doi:10.31537/dedication.v6i1.664

Cited by 7 publications

(7 citation statements)

References 5 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Guru terlihat aktif dalam proses diskusi. Keaktifan mempengaruhi ketercapaian tujuan pembelajaran [15], [16], [17], [18], [19]. Selain itu pada proses pelatihan guru juga disiplin menjalankan rangkaian kegiatan.…”

Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified

Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah untuk Peningkatan Profesionalisme Guru

Sahudra

Fadlia

Firdaus

2022

jmi

View full text Add to dashboard Cite

Permasalahan utama kegiatan ini adalah banyak nya guru yang mengalami keterlambatan dalam mengurus kenaikan jabatan fungsional yang diakibatkan oleh rendahnya kemampuan guru dalam menulis dan mempublikasikan karya ilmiah. Keterlambatan guru ini berakibatkan kepada banyak nya guru yang menumpuk pada golongan tertentu. Hal ini apabila dibiarkan akan berdampak kepada kualitas keprofesionalan guru. Karya ilmiah merupakan salah satu persyaratan dalam proses kenaikan jabatan fungsional guru. Tujuan dari kegiatan pelatihan ini adalah melaitih guru dalam menulis karya ilmiah dan mempublikasikanya. Aktivitas pengabdian ini dilakukan di SMPN 10 Langsa dengan melibatkan 25 orang guru. Metode yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan yakni (1) metode ceramah, terutama yang berhubungan tentang memahami paradigma mengenai karya tulis ilmiah, dan juga proses menyusun karya ilmiah, serta proses mempublikasi karya ilmiah kejurnal ilmiah, (2) metode selanjutnya adalah memberikan tugas, yang berhubungan dalam membuat karya tulis ilmiah serta didampingi sampai karya ilmiah terpublikasi dijurnal ilmiah. Hasil kegiatan ini yaitu dari sisi kebermanfaat, hasil kegiatan yang diperoleh termasuk kedalam kategori sangat bermanfaat. Hal ini telihat dari 95% guru menyatakan sangat bermanfaat dan 5% guru menyatakan bermanfaat. Dari segi kualitas karya ilmiah didapatkan skor 85,78. Hal ini membuktikan bahwa guru telah mampu menulis dan mempublikasikan karya ilmiah dengan baik. Implikasi kegiatan ini adalah dapat dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan menulis dan mempublikasikan karya ilmiah guru

show abstract

Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified

Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah untuk Peningkatan Profesionalisme Guru

Sahudra

Fadlia

Firdaus

2022

jmi

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Hal ini menandakan bahwa adanya keprofesionalan dimiliki oleh guru tersebut. Selain itu pada kegiatan ini terlihat guru semangat dalam melakukan rangkaian aktivitas [25], [26], [27], [28]. Semangat guru dalam mengikuti kegiatan ini menandakan bahwa adanya motivasi yang dimiliki oleh guru dalam melaksanakan proses kegiatan.…”

Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified

Pelatihan Peningkatan Kemampuan Guru Sekolah Dasar dalam Mengembangkan Buku Cerita Elektronik Berbasis Etno-Sosial

Hamimah

Hilmi

Akmal

et al. 2022

jmi

View full text Add to dashboard Cite

Karakter merupakan hal yang penting dalam proses pembelajaran. Namun pada saat pembelajaran dari rumah dimasa pandemi covid 19 mengakibatkan proses pendidikan karakter tidak dapat dioptimalkan. Maka diperlukan sebuah upaya yang dapat digunakan untuk mengembangkan pendidikan karakter siswa sekolah dasar. salah satunya dengan mengembangkan buku cerita elektronik. Pengembangan buku cerita elektronik berbasis karakter ini memerlukan pengetahuan dan keetrampilan guru sekolah dasar dalam mengembangkanya. Namun berdasarkan penyebaran angket dinyatakan bahwa rendahnya kemampuan guru dalam mengembangkan proses pembelajaran berbasis karakter yang tepat dilaksanakan disekolah dasar pada masa pandemi covid-19. Tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran berbasis karakter untuk siswa sekolah dasar dan mengembangkan kemampuan guru dalam membuat buku cerita elektronik berbasis etno-sosial yang dapat digunakan pada pembelajaran dimasa pandemi covid-19. Peserta pelaksanaan kegiatan ini adalah guru SD gugus VII Koto Laweh Kabupaten Tanah Datar sebanyak 40 guru sekolah dasar. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan memberikan pelatihan kepada guru sekolah dasar. Adapun pelatihan yang diberikan yaitu pelatihan pengembangan pembelajaran karakter untuk siswa sekolah dasar dan pelatihan pengembangan bahan cerita elektronik berbasis etno-sosial yang dapat mengembangkan nilai karakter siswa sekolah dasar. Hasil kegiatan menyatakan bahwa guru telah mampu merancang, menerapkan dan melakukan penilaian pembelajaran berbasis karakter. Guru juga dinyatakan telah mampu mengembangkan bahan ajar elekronik berbasis etno-sosial. Implikasi kegiatan ini dapat dijadikan sebagai referensi dalam mengembangkan pembelajaran berbasis karakter untuk siswa sekolah dasar.

show abstract

“…Penggunaan teknologi pada proses pembelajaran merupakan suatu kewajiban di era revolusi industri 4.0. Ada maupun tidak adanya pandemi covid-19 guru juga harus mampu mengembangkan proses pembelajaran berbasis teknologi [3]. Hal ini dikarenakan pada era revolusi industri 4.0 ini terjadinya perubahan proses pola pikir dan prilaku siswa dalam proses pembelajaran.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Pelatihan Pembelajaran Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) pada Masa Pandemi Covid-19

Anita

Ahmad

Azizah

et al. 2022

jmi

View full text Add to dashboard Cite

Pembelajaran berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) dan teknologi merupakan salah satu pembelajaran wajib yang harus dikembangkan disekolah dasar. Berdasarkan penelitian sebelumnya menyatakan bahwa pembelajaran HOTS dan teknologi dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Pembelajaran HOTS dan teknologi akan dapat terlaksana apabila guru memahami HOTS dan teknologi secara menyeluruh. Namun hasil angket menyatakan bahwa rendahnya keterampilan guru SD dalam mengembangkan pembelajaran berbasis teknologi pada masa pandemi covid-19 dan rendahnya keterampilan guru SD dalam mengembangkan pembelajaran berbasis HOTS pada masa pandemi covid-19. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan keterampilan guru SD dalam mengembangkan pembelajaran berbasis teknologi pada masa pandemi covid-19 dan meningkatkan keterampilan guru SD dalam mengembangkan pembelajaran berbasis HOTS pada masa pandemi covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan di gugus VII Koto Laweh. Peserta kegiatan ini adalah 30 orang guru SD yang berada di gugsu VII Koto Laweh. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode pelatihan. Adapun pelatihan yang diberikan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah pelatihan pengembangan pembelajaran berbasis teknologi untuk siswa sekolah dasar dan pelatihan pengembangan pembelajaran berbasis HOTS. Hasil kegiatan menyatakan bahwa terjadinya peningkatan keterampilan guru SD dalam mengembangkan pembelajaran berbasis teknologi pada masa pandemi covid-19 dan keterampilan guru SD dalam mengembangkan pembelajaran berbasis HOTS pada masa pandemi covid-19. Implikasi kegiatan ini dapat dijadikan referensi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru

show abstract

Pelatihan Penerapan Pembelajaran Blended learning untuk Guru Sekolah Dasar

Cited by 7 publications

References 5 publications

Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah untuk Peningkatan Profesionalisme Guru

Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah untuk Peningkatan Profesionalisme Guru

Pelatihan Peningkatan Kemampuan Guru Sekolah Dasar dalam Mengembangkan Buku Cerita Elektronik Berbasis Etno-Sosial

Pelatihan Pembelajaran Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) pada Masa Pandemi Covid-19

Contact Info

Product

Resources

About