Era digital telah melahirkan banyak kemajuan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya di bidang pendidikan. Besarnya pengaruh era digital juga menciptakan ruang terjadinya kejahatan baru termasuk dalam ranah Pendidikan Islam, karena kurangnya pengetahuan peserta didik tentang literasi digital sebagai prasyarat untuk menggunakan teknologi saat ini. Adanya literasi digitalmenjadi solusi untuk masalah ini. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi literasi digital dalam pendidikan Islam, tantangan dan solusinya. Penelitian ini merupakan Library Research menggunakan Teknik content analisys dan sumber data kepustakaan yang dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi. Hasil Penelitian menunjukkan, implementasi literasi digital dalam Pendidikan Islam menghadapi berbagai tantangan meliputi tantangan sosial seperti kesadaran yang rendah, hoax, bullying, penipuan, perjudian online, kecanduan internet dan cyber crime. Selain itu, terdapat pula tantangan kurikulum dan tantangan teknis. Solusinya yaitu: menjadikan literasi digital sebagai media pembelajaran, penguatan infrastruktur dan teknologi, penyusunan kurikulum literasi digital yang tepat, pengembangan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif, peningkatan kompetensi guru dan tenaga pendidik, peningkatan kesadaran serta partisipasi orangtua dalam konteks pendidikan Islam. Kesimpulannya, implementasi literasi digital dalam Pendidikan Islam dapat menjadi sarana peserta didik dalam memahami informasi secara teliti dan hati-hati, menghindariinformasi dan konten negative dengan selalu melakukan Tabayyun berlandaskan ajaran Islam. Ketika peserta didik menggunakan media digital dengan bijak akan dapat membantu tercapainya tujuan Pendidikan Islam