2018
DOI: 10.17509/pdgia.v15i3.11020
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penataan Lingkungan Belajar Terpadu Untuk Meningkatkan Potensi Kecerdasan Jamak Anak

Abstract: The aim of the research is to develop an integrated indoor and outdoor playground learning design to optimizemultiple intelligences. Through research and development carried out two stages. The first stage, developingmultiple intelligence instruments is needed to support the design of an integrated learning environment. Thesecond stage, designing the setting design of integrated learning environment based on development stage. Theresults showed that the design of integrated learning environment management can … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
1
0
8

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(9 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
8
Order By: Relevance
“…Beberapa penelitian terdahulu telah dilakukan terkait dengan suasana lingkungan belajar. Dari penelitian tersebut diperoleh temuan bahwa suasana lingkungan belajar yang kondusif dapat meningkatkan minat belajar (Giovando et al, 2018), berhubungan erat dengan motivasi belajar (Febriyanti et al, 2014;Rahmadani & Syuraini, 2021), mengoptimalkan kecerdasan jamak pada anak (Mariyana & Setiasih, 2018), menjadi faktor penentu meningkatnya ketertarikan siswa dalam proses pembelajaran (Giovando et al, 2018), dan menjadikan siswa lebih konsentrasi dalam belajar (Tambunan et al, 2020). Penelitian ini mencoba melihat hubungan suasana lingkungan belajar dengan kecerdasan matematis logis.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Beberapa penelitian terdahulu telah dilakukan terkait dengan suasana lingkungan belajar. Dari penelitian tersebut diperoleh temuan bahwa suasana lingkungan belajar yang kondusif dapat meningkatkan minat belajar (Giovando et al, 2018), berhubungan erat dengan motivasi belajar (Febriyanti et al, 2014;Rahmadani & Syuraini, 2021), mengoptimalkan kecerdasan jamak pada anak (Mariyana & Setiasih, 2018), menjadi faktor penentu meningkatnya ketertarikan siswa dalam proses pembelajaran (Giovando et al, 2018), dan menjadikan siswa lebih konsentrasi dalam belajar (Tambunan et al, 2020). Penelitian ini mencoba melihat hubungan suasana lingkungan belajar dengan kecerdasan matematis logis.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam proses pertumbuhannya cara yang paling banyak dipakai oleh anak untuk belajar adalah dengan meniru (Mariyana and Setiasih, 2018) baik meniru segala perkataan yang dia dengar, maupun meniru gerakan atau cara melakukan sesuatu (Suteja, 2017). Sebab itu mereka membutuhkan teladan yang bisa mereka lihat secara dekat untuk belajar bagaimana bertindak atau merespon sesuatu (Putera, Wahyuni, and Ariani, 2019).…”
Section: Menjadi Teladan Bagi Anakunclassified
“…Penerapan metode karya wisata dalam pembelajaran bukan semata mengajak anak berwisata ke suatu tempat. Akan tetapi, mengajak anak belajar di luar kelas, mengetahui atau menyelidiki kebenaran pengetahuan yang didapat anak di dalam kelas (Yati, 2016) Lingkungan belajar di luar ruangan menguntungkan dan efektif membantu perkembangan anak-anak yang memiliki kecerdasan jamak yang bervariasi, maka lingkungan belajar outdoor playground harus menjadi bagian yang perlu ditata dengan baik dan serius (Mariana, 2017). Ketika anak-anak bermain di luar, mereka menunjukkan ketertarikan serta rasa ingin tahu yang tinggi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Di luar kelas anak-anak dapat mempelajari berbagai hal serta mengoptimalkan semua aspek perkembangannya. Guru-guru pun dapat membantu anak dalam meningkatkan pertumbuhan mereka melalui program-program pembelajaran, yang dapat dievaluasi melalui pengamatan, atau pun berinteraksi langsung dengan anak (Mariana, 2017). Lingkungan belajar merupakan salah satu faktor kunci keberhasilan dalam membangun kemampuan dan perilaku anak-anak dan mengembangkan potensi kecerdasan anak.…”
Section: Pendahuluanunclassified