2016
DOI: 10.21043/fikrah.v4i1.1663
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pendidikan Islam Multikultural Sebagai Resolusi Konflik Agama Di Indonesia

Abstract: <span>Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki kemajemukan masyarakat, baik agama, ras, suku dan budaya. Kemajemukan tersebut seringkali berpotensi pada munculnya berbagai konflik seiring dengan semakin dinamisnya masyarakat yang mengelompokkan diri dalam berbagai organisasi sosial keagamaan serta lahirnya berbagai aliran keagamaan. Fanatisme yang berlebihan seingkali menumbuhsuburkan semangat ego sektoral yang  dapat menjadi ancaman disintegrasi bangsa.  Munculnya berbagai fenomena konflik di Ind… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
8
0
8

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
10

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 17 publications
(16 citation statements)
references
References 0 publications
0
8
0
8
Order By: Relevance
“…Dengan kata lain, bahwa pendidikan pluralis-multikultural adalah proses penyadaran yang berwawasan pluralis (secara agama) dan sekaligus berwawasan multicultural (secara budaya). Sehingga, pendidikan pluralismultikultural harus dilihat sebagai bagian dari upaya komprehensif menghindari, mencegah, dan menanggulangi konflik bernuansa etnis dan agama di masa mendatang (Ulya, 2016) Dalam aktifitas pendidikan manapun, peserta didik merupakan sasaran (obyek) dan sekaligus sebagai subyek pendidikan. Oleh sebab itu, dalam memahami hakikat peserta didik, para pendidik perlu dilengkapi pemahaman tentang ciri-ciri umum peserta didik.…”
Section: Kementerianunclassified
“…Dengan kata lain, bahwa pendidikan pluralis-multikultural adalah proses penyadaran yang berwawasan pluralis (secara agama) dan sekaligus berwawasan multicultural (secara budaya). Sehingga, pendidikan pluralismultikultural harus dilihat sebagai bagian dari upaya komprehensif menghindari, mencegah, dan menanggulangi konflik bernuansa etnis dan agama di masa mendatang (Ulya, 2016) Dalam aktifitas pendidikan manapun, peserta didik merupakan sasaran (obyek) dan sekaligus sebagai subyek pendidikan. Oleh sebab itu, dalam memahami hakikat peserta didik, para pendidik perlu dilengkapi pemahaman tentang ciri-ciri umum peserta didik.…”
Section: Kementerianunclassified
“…Pendapat lain mengungkapkan bahwa pendidikan didefinisikan sebagai usaha yang sifatnya mendidik, membimbing, mempengaruhi dan mengarahkan tentang suatu ilmu pengetahuan. Artinya usaha dalam menumbuhkembangkan anak baik itu jasmani maupun rohani ke arah kedewasaan (Ulya, 2016).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kemajemukan disini digambarkan seperti pisau yang memiliki dua sisi yang akan menunjukkan dampak potif ataupun dampak negatifnya. Karena keragaman sangat rawan dengan terjadinya konflik yang ada dimasyarakat yang akan berdampak buruk pada social, politik, dan ekonomi (Ulya and Anshori, 2016).…”
Section: Pentingnya Pendidikan Multicultural DI Era Modernunclassified