Hasil observasi menunjukkan bahwa keterampilan menyimak siswa sudah baik, sehingga dilakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai kiat-kiat khusus yang dilakukan guru untuk meningkatkan keterampilan menyimak siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bentuk tindak pembelajaran guru kelas I SD dan alasan–alasan yang melatarbelakangi guru kelas I SD dalam menampilkan tindak pembelajaran pada peningkatan keterampilan menyimak siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian etnografis. Data penelitian yang dikumpulkan menggunakan teknik observasi dan wawancara. Instrumen utama pada penelitian ini adalah peneliti sendiri. Analisis data menggunakan model induktif–interaktif berupa reduksi data, paparan data dan verifikasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kontribusi tindak pembelajaran guru pada peningkatan keterampilan menyimak kategori structuring, guru cenderung meminta siswa untuk berkonsentrasi menyimak pelajaran, mengerjakan tugas dan membuka buku pelajaran. Kategori soliciting, tindak pembelajaran yang cukup sering dilakukan guru adalah memberi pertanyaan kepada siswa. Pada kategori reacting, guru cenderung memberi penguatan kepada siswa. Sedangkan pada kategori student responding, umumnya respons yang ditunjukkan siswa adalah menjawab pertanyaan guru, memahami penjelasan guru dan mendengarkan perintah guru. Tindak pembelajaran nonverbal yang menyertai pada peningkatan keterampilan menyimak siswa yaitu guru menunjukkan ekspresi semangat, mudah tersenyum dan sesekali menegur siswa yang ribut. Adapun alasan-alasan yang melatarbelakangi guru melakukan tindak pembelajaran tertentu. Pertama, agar siswa memahami apa yang dijelaskan oleh guru. Kedua, agar siswa lebih termotivasi dalam menjawab pertanyaan guru. Ketiga, guru memiliki harapan agar siswa yang diasuhnya menjadi anak yang disiplin.