2017
DOI: 10.22437/pdpd.v5i1.18264
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh belanja modal terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi-provinsi di Sumatera

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) perkembangan belanja modal provinsi-provinsi di Sumatera; 2) pengaruh belanja modal terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi-provinsi di Sumatera. Hasil penelitian menemukan bahwa laju perkembangan belanja modal tertinggi diperoleh Provinsi lampung sebesar 41%,diikuti oleh Provinsi Sumatra Barat dan Provinsi Bangka Belitung masing-masing sebesar   18%. Sedangkan perkembangan belanja modal terendah diperoleh Provinsi Aceh sebesar -4%. Belanja modal tidak memiliki pen… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
1
2
6

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(9 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
2
6
Order By: Relevance
“…In the concept of inclusive economic growth in Indonesia, economic growth should not be ignored so capital expenditure should have a positive influence on the inclusiveness of economic growth. However, this is different from the findings of Fajri (2016) and Waryanto (2017). Fajri (2016) stated that capital expenditure did not have a significant impact on economic growth.…”
Section: Kp Percentcontrasting
confidence: 82%
See 1 more Smart Citation
“…In the concept of inclusive economic growth in Indonesia, economic growth should not be ignored so capital expenditure should have a positive influence on the inclusiveness of economic growth. However, this is different from the findings of Fajri (2016) and Waryanto (2017). Fajri (2016) stated that capital expenditure did not have a significant impact on economic growth.…”
Section: Kp Percentcontrasting
confidence: 82%
“…However, this is different from the findings of Fajri (2016) and Waryanto (2017). Fajri (2016) stated that capital expenditure did not have a significant impact on economic growth. While Waryanto (2017) states that capital expenditure has a positive coefficient and a significant influence on economic growth in Indonesia.…”
Section: Kp Percentcontrasting
confidence: 82%
“…Pengeluaran biaya untuk memperoleh suatu aktiva tetap berwujud yang memiliki masa manfaat lebih dari satu periode serta lebih dari batas minimum kaputalisasi aset tetap/lain yang telah ditetapkan pemerintah disebut belanja modal (Fajri, 2016). Semakin banyak belanja modal yang dilakukan mencerminkan adanya pembangunan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hasil penelitian yang dilakukan oleh Waryanto (Waryanto, 2017) menunjukkan bahwa belanja modal berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Begitu juga dengan beberapa penelitian lain sebelumnya yang telah dilakukan untuk mengetahui pengaruh belanja modal terhadap pertumbuhan ekonomi namun menunjukkan hasil yang berbeda-beda diantaranya penelitian yang dilakukan oleh Penelitian dilakukan oleh Fajri (Fajri, 2016) yang menyatakan bahwa belanja modal tidak memiliki pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. "hal ini disebabkan masih kurang tepatnya kebijakan pengalokasian belanja modal sehingga tidak mampu mendorong peningkatan permintaan produksi daerah".…”
Section: Pendahuluanunclassified