Remaja merupakan konsumen pontensial untuk produk perawatan kulit seperti hand body lotion, karena pada masa remaja ini mereka ingin mencoba hal-hal yang baru. Melihat fenomena tersebut, para produsen produk perawatan kulit berlomba-lomba untuk memikat hati konsumennya dengan cara menumbuhkan citra merek positif kepada remaja sehingga menimbulkan minat untuk beli hand body lotion. Berdasarkan hal ini, timbulah sebuah hipotesis bahwa siswa-siswa cenderung berminat untuk membeli hand body lotion yang berasal dari merek dengan citra yang positif. Oleh sebab itu tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh gambaran serta menguji hipotesis hubungan antara citra merek dengan minat beli siswa-siswi SMAN 2 Cipocok Jaya Kota Serang. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan SPSS versi 12.0 sedangkan metode pengumpulan data adalah dengan cara observasi, wawancara dan menyebarkan kuesioner kepada siswa-siswi SMAN 2 Cipocok Jaya Kota Serang dengan jumlah 123 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala likert, yang masing-masing telah diuji menggunakan validitas dan reliabilitas. Analisa data yang digunakankan yakni analisis kolerasi bivariate dan pengujian hipotesis menggunakan uji t sehingga didapatkan hasil bahwa terdapatnya hubungan positif antara citra merek dengan minat beli pada siswa-siswi Kelas XI SMAN 2 Cipocok Jaya Kota Serang, dan hal ini dibuktikan dengan didapatkannya hasil koefisien antara korelasi citra merek dengan minat beli (r) sebesar 0,332 dan p = 0,000 dengan p<0,05.