2021
DOI: 10.36805/jurnalbuanapengabdian.v2i2.1292
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penginternalisasikan Karakter Kewarganegaraan Generasi Muda Kota Batu Melalui Kegiatan Retret

Abstract: Program pengabdian ini berfokus kepada pengintegrasian kewarganegaraan dengan menginternalisasikan karakter pada generasi muda kota Batu. Tujuan pengabdian lebih pada upaya mengembangkan kompetensi kewarganegaraan dengan basis pengetahuan, keterampilan dan karakter. Pengembangan karakter diinternalisasikan dengan kegiatan retret. Metode yang dilakukan dengan (1) diskusi bersama untuk menemukan citra diri dengan mengidentifikasi sisi positif dan sisi negatif pribadi; (2) memberi pemahaman dengan mengarahkan gen… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
4

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Selain itu, kegiatan keagamaan seperti majelis taklim dan peringatan hari besar agama juga merupakan solusi lain dalam rangka menanamkan dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan. Dengan demikian, terbentuklah generasi penerus pilihan yang cerdas, kreatif, berakhlak mulia, dan mengedepankan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan (Gultom, Widijatmoko, & Wadu, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Selain itu, kegiatan keagamaan seperti majelis taklim dan peringatan hari besar agama juga merupakan solusi lain dalam rangka menanamkan dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan. Dengan demikian, terbentuklah generasi penerus pilihan yang cerdas, kreatif, berakhlak mulia, dan mengedepankan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan (Gultom, Widijatmoko, & Wadu, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…In such a classroom learners and teachers should collaboratively develop and share democratic climate where decision making process is acquired and learned". Dalam profil konseptual kelas Pendidikan Kewarganegaraan yang sesuai dengan pernyataan di atas, bahwa diperlukan sebuah pengembangan dengan menerapkan pendekatan belajar yang bersifat memberdayakan peserta didik (Gultom, Widijatmoko, & Wadu, 2020). Dengan begitu, kelas Pendidikan Kewarganegaraan akan berubah dari yang sebelumnya bersifat dominatif berubah menjadi integratif.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Lunturnya nilai-nilai Pancasila dikatakan sebagai masalah besar yang akan berpengaruh kepada pembangunan bangsa. Fenomena ini sudah terlihat dengan adanya kemerosotan atau dekadensi moral serta perilaku dalam berperilaku dan bertindak yang terjadi pada generasi muda (Gultom, Widijatmoko, & Wadu, 2020). Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh globalisasi membuat generasi muda kehilangan jati diri serta kepribadian sebagai bangsa Indonesia.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified