Kemampuan menulis siswa jenjang pendidikan dasar masih sangat memprihatinkan. Perlu upaya guru untuk mengatasi kurangnya kemampuan menulis siswa dengan pertimbangan jumlah siswa, media, dan motivasi siswa yang rendah untuk menulis. Pendeskripsian pembelajaran menulis laporan bahasa Indonesia siswa jenjang pendidikan dasar sebagai tujuan dari riset ini. Metode deskriptif kuantitatif diadopsi pada penelitian. Pembelajaran menulis laporan versi bahasa Indonesia menunjukan hasil kemampuan menulis laporan siswa pada kategori sedang. Kemampuan menulis laporan mereka terlatih karena kemampuan guru merancang pembelajaran menulis laporan, memberi teori, keleluasaan, dan waktu yang cukup untuk menulis laporan. Siswa-siswa berkembang saat menulis laporan karena mereka juga diberi kesempatan yang cukup untuk diskusi dan menggunakan media laptop untuk mencari inspirasi lain untuk menulis laporannya. Jumlah siswa yang dikelompokan menjadi keunggulan dalam pembelajaran ini. Keunggulan lainnya adalah diskusi dan penggunaan media laptop berinternet. Guru bahasa Indonesia harus bisa lebih kreatif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis.