ABSTRAKArea gambut yang ada di wilayah pesisir memiliki peran ekologis yang penting sebagai penyimpan karbon, penyimpan air, konservasi biodiversitas dan aktivitas ekonomi masyarakat. Pengelolaan wilayah gambut dilakukan dengan memperhatikan keseimbangan faktor sosial, ekonomi dan juga lingkungan fisik. Makalah ini memaparkan usaha pengelolaan wilayah gambut di kawasan hidrologis gambut Sungai Katingan -Sungai Mentaya seluas 254.522 hektar yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah. Metode kuantitatif-kualitatif melalui teknik GIS dan survey lapangan dilakukan untuk mendapat parameter terkait pengelolaan lahan gambut di lokasi studi. Upaya restorasi yang dilakukan oleh pemerintah ada tiga jenis yaitu melakukan rewetting di areal gambut yang berkanal dan pernah terjadi kebakaran, revegetasi bagi wilayah gambut yang tutupan vegetasinya sudah < 25% dan pembentukan desa-desa peduli gambut yang dilakukan melalui suatu pendekatan sosial pada masyarakat sekitar yang beraktivitas sehari-hari di kawasan gambut tersebut.Kata kunci: Pengelolaan wilayah gambut, restorasi gambut pesisir, pemberdayaan masyarakat, Kalimantan Tengah.
ABSTRACTThe existing coastal peatlands area have an important ecological roles as carbon sinks, water storage, biodiversity conservation and economic activities. The management of the peatlands have to be done by considering the balance of social, economic and physical environment. This paper describes the peatland management efforts in the Katingan River -Mentaya River peat with the area of 254,522 hectares in Central Kalimantan Province. Qualitative quantitative methods through GIS techniques and field surveys were conducted to obtain parameters related to peatland management at the study site. The government's have a plan to do a restoration efforts with threetype ofactivities: rewetting in deep-seated peatlands and fires,revegetation for peatlands whose vegetation cover is <25% and the establishment of peatlandcare villages. All that efforts will be conducted through a social approach to the communities which have daily activities in the peatlands area.