Peran Kepala Sekolah Dalam Upaya Peningkatkan Kemampuan Pembelajaran Daring Guru

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dalam pembelajaran daring melalui peranan kepala sekolah di SMP Kemala Bhayangkari 1 Medan. Penelitian tindakan sekolah (PTS) ini dilaksanakan dalam dua siklus dengan melibatkan 17 orang guru dan 25 orang siswa. Teknik pengumpulan data mengunakan teknik observasi, dokumentasi dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan mambandingkan hasil pada kondisi awal hasil siklus I dan siklus II. Hasil menunjukkan bahwa hasil penilaian terhadap kemampuan guru dalam pembelajaran daring menunjukkan hasil yang kurang baik yaitu 62,65% dengan kriteria cukup. Sedangkan aktifitas siswa menunjukkan hasil yaitu 45,6% dengan kriteria kurang. Pada siklus II hasil penilaian terhadap kemampuan guru dalam pembelajaran daring menunjukkan hasil yaitu 82.35% dengan kriteria baik, Sedangkan aktifitas siswa menunjukkan hasil yaitu 78.4% dengan kriteria baik. Dapat disimpulkan bahwa pentinganya peran kepala sekolah dalam meningkatkan kemampuan guru dalam pembelajaran daring terhadap 17 orang guru dinyatakan berhasil dengan memberikan pemahaman dan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran daring. Dan dalam mengingkatkan kemampuan guru dalam pembelajaran daring, kepala sekolah melakukan beberapa upaya yaitu kepala sekolah berperan sebagai pendidik, innovator, dan motivator. Dengan usaha-usaha yang dilakukan kepala sekolah berharap proses pembelajaran daring yang dilakukan dengan efektif dan mampu mengingkat hasil belajar peserta didik yang lebih baik.

Peran Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kemampuan Guru Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Di SD Bukit Mulie

“…Peran Kepala sekolah dalam meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran dapat mempengaruhi keberhasilan dalam melaksakan proses pembelajaran meliputi: 1) Kepala sekolah sebagai pendidik, kepala sekolah bertugas untuk membina dan membimbing guru dan siswa mengikuti pelatihan penggunaan media pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran. Upaya yang dapat dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerjanya sebagai edukator, khususnya dalam peningkatan kinerja tenaga kependidikan dan prestasi belajar peserta didik adalah mengikutsertakan guru-guru dalam pendidikan lanjut dengan cara mendorong para guru untuk memulai kreatif dan berprestasi (Fitra et al, 2022). 2) Kepala sekolah sebagai innovator, kepala sekolah memiliki penguasaan strategi yang baik dalam mengembangkan model pembelajaran.…”

Peran Pengawas terhadap Profesionalisme Guru melalui in House Training (IHT) pada TK Islam Terpadu Ananda

“…Secara umum pengelolaan satuan pendidikan meliputi: pengelolaan kurikulum, pengelolaan peserta didik, pengelolaan tenaga kependidikan, pengelolaan sarana prasarana pendidikan, pengelolaan keuangan, pengelolaan kerjasama dengan masyarakat dan pengawasan pendidikan. Senada dengan (Fitra et al, 2022) Kepemimpinan sekolah adalah kapasitas pemimpin sekolah dalam memahami dan mengartikulasikan visi, misi, dan strategi sekolah, meyakini bahwa sekolah adalah tempat untuk belajar, mempengaruhi, memberdayakan, membimbing, membentuk kultur, menjaga integritas, berani mengambil resiko sebagai pionir dalam pembaharuan, memotivasi, mendudukkan sumber daya manusia lebih tinggi dari pada sumber daya-sumber daya yang lainnya, menghargai orang lain, dan selalu proaktif.…”