2018
DOI: 10.24127/trb.v7i2.809
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perancangan Dan Pembuatan Alat Pengupas Kulit Kopi Basah Dengan Kapasitas 120 Kg/Jam

Abstract: Konsumsi kopi yang menjadi gaya hidup masyarakat sekarang menunjukan tren peningkatan. Biji kopi basah harus digiling sebelum proses pengeringan. Penulis melakukan penelitian berupa perancangan dan pembuatan pengupas kulit kopi basah dengan kapasitas 120 kg/jam menggunakan motor bensin 5,5 hp untuk UMKM. Metode penelitian yang digunakan pada penelitan ini dimulai dari studi literatur, perancangan dan perhitungan, proses pembuatan alat diakhiri dengan pengujian alat. Desain gambar teknik dilakukan dengan modeli… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…After the coding stage is complete, then the system testing stage is carried out to find out what errors arise when the system is running and find out whether the system is feasible with user need (Nasution & Effendi, 2018).…”
Section: Testingmentioning
confidence: 99%
“…After the coding stage is complete, then the system testing stage is carried out to find out what errors arise when the system is running and find out whether the system is feasible with user need (Nasution & Effendi, 2018).…”
Section: Testingmentioning
confidence: 99%
“…Masalah yang muncul adalah bagaimana cara membuat duplikat poros cam sehingga mempunyai profil yang sama sehingga diperoleh performa yang sama. Beberapa mesin duplikat telah dibuat sebelumnya [18]- [20] namun belum ada investigasi tentang kepresisian dari hasil duplikasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Di Indonesia terdapat berbagai jenis kopi dengan ciri khas dan cita rasa serta ukuran kopi yang beraneka ragam. Jenis kopi yang beredar luas adalah Arabika, Robusta, dan Liberika (Amran et al, 2017;Nasution dan Efendi, 2018). Begitu juga wilayah Kerinci sebagai daerah sentra penghasil kopi di Indonesia.…”
Section: Abstrakunclassified
“…Begitu juga wilayah Kerinci sebagai daerah sentra penghasil kopi di Indonesia. Kopi Arabika Kerinci dengan ciri biji kopi berbentuk bulat dan tumbuh baik pada ketinggian 700 -1.200 meter dari di atas permukaan laut pada suhu 19-25 o C. Biji kopi mentah berwarna hijau dan ketika matang berubah menjadi merah, dengan periode kematangan buah antara 9-10 bulan (Sabani, 2018;Nasution dan Efendi, 2018).…”
Section: Abstrakunclassified