1974
DOI: 10.1007/978-1-4899-3055-2
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perfumes, Cosmetics and Soaps

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
15
0
6

Year Published

2014
2014
2022
2022

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(21 citation statements)
references
References 0 publications
0
15
0
6
Order By: Relevance
“…Proses terakhir dari pembuatan sampo adalah pengaturan kekentalan. Biasanya zat yang digunakan sebagai pengental adalah garam elektrolit seperti natrium klorida (NaCl) (Howard, 1974). Namun beberapa perusahaan pembuat produk sejenis menggunakan garam elektrolit kuat lain seperti natrium sulfat (Na 2 SO 4 ), magnesuim klorida (MgCl 2 ), dan kalsium klorida (CaCl 2 ) sebagai pengental.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Proses terakhir dari pembuatan sampo adalah pengaturan kekentalan. Biasanya zat yang digunakan sebagai pengental adalah garam elektrolit seperti natrium klorida (NaCl) (Howard, 1974). Namun beberapa perusahaan pembuat produk sejenis menggunakan garam elektrolit kuat lain seperti natrium sulfat (Na 2 SO 4 ), magnesuim klorida (MgCl 2 ), dan kalsium klorida (CaCl 2 ) sebagai pengental.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini disebabkan oleh beberapa sistem koloid akan membentuk gel dengan penambahan ion-ion logam (Hoefler, 2004). Namun setelah titik maksimum kekentalan tercapai, penambahan garam akan menurunkan kekentalan (Howard, 1974). Hal ini mengindikasikan bahwa grafik yang dibentuk oleh kekentalan dan penambahan garam akan memperlihatkan kurva viskositas berbentuk lonceng atau pola parabola yang mempunyai titik optimum dalam nilai viskositas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Malam atau wax merupakan hal yang sangat penting dalam pembuatan lipstik. Hasil yang baik akan didapatkan dengan menggunakan campuran wax yang berbeda titik lelehnya (Howard 1974 Penelitian ini menggunakan konsentrasi wax sebesar 33.3% yaitu dengan komposisi beeswax sebesar 20% dan parafin sebesar 13.3%. Penggunaan wax pada konsentrasi ini berdasarkan pada penelitian yang telah dilakukan oleh Martinalova (2004) perbandingan konsentrasi wax sebesar 34% dan minyak jarak konsentrasi sebesar 26% menghasilkan lipstik yang keras dan kurang berminyak.…”
Section: Gambar 3 Sediaan Lipstik Ekstrak Etanol Kulit Melinjo Merahunclassified
“…Viskositas yang tinggi ini dapat menghambat proses pembasahan pigmen karena tegangan permukaan menjadi tinggi (Balsam et al 1974). Penggunaan minyak jarak juga perlu dibatasi karena jika berlebihan akan menyebabkan rasa yang tidak enak dan kesat selama pemakaian lipstik (Howard 1974).…”
Section: Gambar 3 Sediaan Lipstik Ekstrak Etanol Kulit Melinjo Merahunclassified