Pendahuluan: Anak sekolah di dunia mengalami karies gigi, dengan rata-rata lebih dari satu gigi berlubang. Makanan kariogenik merupakan salah satu faktor pemicu tingginya angka karies pada anak usia sekolah yang berdampak pada kesehatan gigi anak. Tujuan: mengidentifikasi hubungan konsumsi makanan kariogenik dengan kejadian karies gigi pada anak sekolah dasar dengan menggunakan pendekatan literature review. Metode: Penelitian tinjauan pustaka ini mengambil berbagai sumber artikel dengan rentang artikel yang diterbitkan yaitu 2016-2021. Artikel dicari melalui ScienceDirect, Pubmed, ProQuest, Google Scholar dan Garuda menggunakan 3 kata kunci, yaitu “Anak SD”, “Makanan Kariogenik”, dan “Karies Gigi”. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa ada hubungan antara konsumsi makanan kariogenik dengan kejadian karies gigi pada anak sekolah dasar, dan ada faktor lain seperti cara menggosok gigi, usia, pengetahuan dan riwayat. ekstraksi ibu. Kesimpulan: Yang perlu dilakukan adalah melakukan upaya preventif dan promotif dengan meningkatkan peran perawat sebagai pendidik dalam memberikan edukasi seperti pemberian leaflet melalui orang tua siswa terkait karies gigi dan pencegahan karies gigi sebelum terjadinya agar dapat membimbing anaknya dalam memilih jenis jajanan di sekolah.