“…Umbinya mengandung fitokimia seperti alkaloid, flavonoid, glikosida, kuinon, naftokuinon, polifenol, saponin, seskuiterpena, steroid, dan triterpenoid (Sharoon et al 2013). Senyawa alkaloid, flavonoid, kuinon, polifenol, saponin, seskuiterpena, tanin, triterpenoid, dan steroid telah dilaporkan dapat menghambat pertumbuhan bakteri E. coli, Pseudomonas, S. aureus, S. epidermidis, Streptococcus pyogenes (Puspadewi et al 2013, Amanda 2014, Novaryatin et al 2019, Wardani 2019, Wijayanto 2019. Umbi bawang dayak dilaporkan berfungsi menghambat pertumbuhan E. coli (Amanda 2014) dan S. aureus (Novaryatin et al 2019).…”