Dalam konteks upaya penanggulangan kemiskinan, dibutuhkan perubahan paradigma pembangunan dari top down menjadi bottom up, dengan memberi peran masyarakat sebagai aktor utama atau subyek pembangunan sedangkan pemerintah sebagai fasilitator. Proses bottom up akan memberi ruang bagi masyarakat desa untuk berpartisipasi dalam merencanakan, menentukan kebutuhan, mengambil keputusan, melaksanakan, hingga mengevaluasi pembangunan. Kondisi ini akan terlihat jika menempatkan kaum miskin dalam posisi terhormat, memberi ruang pada mereka untuk mengembangkan partisipasi dan prakarsa lokal.Berdasarkan hasil analisa kuantitatif dengan menggunakan rumus product moment maka r hasil perhitungan yang didapatkan adalah 0,81 dengan N =30, hal ini telah membuktikan adanya korelasi positif antara efektifitas program PNPM-MP dengan kesejahteraan masyarakat di desa Pakandangan Barat Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep.
Jalan merupakan prasarana transportasi darat yang meliputi sebagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan pelengkapnya yang diperuntukkan bagi lalulintas, yang berada pada permukaan tanh, di atas permukaaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, dan jalan lori. Tamabang batu putih di desa batu putih merupakan salah satu sumber daya alam yang berada di kabupaten sumenep jalan sergang – jembatan jengkong (no. 243) km 8 kec. Batu putih kabupaten sumenep merupakan satu satunya jalan untuk atau akses tambang batu putih dan rusaknya jalan sangat mengganggu proses distribusi batu putih. Perencanaan tebal perkerasan lentur dan biaya konstruksi perkerasan lentur pada jalan sergang – jembatan jengkong (No. 243) km 8 kec. Batu putih kabupaten sumenep dalam penyelesaiannya menggunakan penelitian kuantitatif. Proses pengumpulan datanya menggunakan dua jenis data yang pertama data primer yang meliputi data LHR dan yang kedua data sekunder meliputi kajian pustaka dan literatur. Dalam penelitian ini teknik analisis datanya menggunakan Microsoft office excel yang untuk menghitung rencana anggaran biaya dan autocad untuk menggambar. Untuk prosedur perhitungan disesuaikan dengan SNI -1732-1989. Hasil survey Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) didapat jumlah kendaraan yang lewat keseluruhan yaitu 21164 smp. Jalan yang akan direncanakan panjang 3 km dan lebar jalan 4 m. Perhitungan tebal perkerasan dengan menggunakan laston AC-WC didapat tebal 2,50 cm dan yang akan direncanakan dengan tebal 4 cm. Rencana anggaran biaya (RAB) pada perencanaan jalan tersebut senilai Rp 2.613.171.000,00 (Dua milyar enam ratus tiga belas juta seratus yujuh puluh satu ribu rupiah).
Jasa konstruksi mempunyai tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, hal demikian didasarkan pada undang – undang nomor 2 tahun 2017 tentang jasa konstruksi yang menggantikan Undang Undang No. 18 tahun 1999, penyempurnaan aturan dilakukan disebabkan oleh kurangnya kepastian hukum dalam muatan undang – undang nomor 18 tahun 1999 tentang jasa konstruksi yang berkaitan dengan penyelenggaraan dan perjanjian. Kegiatan jasa konstruksi berperan sebagai pendukung pembangunan nasional ekonomi serta merupakan salah satu faktor produktifitas untuk memobilisasi pertumbuhan di setiap wilayah baik ditingkat kabupaten atau kota/profensi. Jasa konstruksi yang bersifat keperdataan dengan menitik beratkan pada perjanjian penyelenggaraan didasari oleh undang-undang nomor 2 tahun 2017 tentang jasa konstruksi agar setiap hak dan kewajiban dapat terealisasikan dengan mengacu pada kemanfaatan, keselamatan,persamaan dan keadilan. Penyelenggaran konstruksi harus dilakukan dengan melihat ketentuan yang telah diatur dalam pasal 2, 38 dan sub pasal lainnya yang saling berkaitan oleh karena jasa konstruksi merupakan kegiatan pekerjaan knstruksi yang berdampak pada lingkungan dan keberlanjutan pembangunan. Adapun perjanjian konstruksi harus dilakukan diatas dokumen yang memuat rumusan pekerjaan, uraian yang jelas dan rinci tentang lingkup kerja, nilai pekerjaan, harga satuan, lumsum, dan batasan waktu pelaksanaa. Hak dan Kewajiban yang setara, memuat hak Pengguna Jasa untuk memperoleh hasil Jasa Konstruksi dan kewajibannya untuk memenuhi ketentuan yang diperjanjikan, serta hak Penyedia Jasa untuk memperoleh informasi dan imbalan jasa serta kewajibannya melaksanakan layanan Jasa Konstruksi. Artinya dokumen perjanjian haruslah berisikan segala hal yang diperjanjikan dalam penyelenggaraan jasa konstruksi sehingga kesepakatan mufakat atas perjanjian tersebut merupakan perikatan hukum (undang-undang) keduabelah pihak yang berkonsekuensi dengan penyandangan hak dan kewajiban diantara pengguna dan pemberi jasa konstruksi. Penyelenggaran dan perjanjian konstruksi haruslah dilakukan dengan berwawasan lingkungan dan menjamin ketertiban umum serta kepastian hukum, artinya pembangunan konstruksi harus mempunyai tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, serta berfungsi sebagai pendukung prasarana aktivitas sosial ekonomi kemasyarakatan.
Berdasarkan analisis situasi yang ada pemerintahan di Desa Pingirpapas Kec. Kalianget Kab. Sumenep. Staf/ tenaga ahli yang ada di desa Pinggirpapas yang ada belum sepenuhnya menguasai dengan benar mengenai pembuatan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang baik sesuai dengan aturan yang berlaku. Salah satu yang akan dibahas pada pengabdian ini adalah peningkatan kualitas penting para staf di Desa Pinggirpapas yang dipercayakan untuk mengelola proyek untuk meningkatkan pengetahuan dalam membuat suatu Rencana Anggaran Biaya (RAB). Permasalahan mitra dapat teratasi dengan dengan cara memberikan Pelatihan Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Pada Aparatur Desa Pinggirpapas Kec. Kalianget Kab. Sumenep. Dengan cara menganalisa jumlah/ volume pekerjaan, Mampu menghitung jumlah tenaga kerja dan kebutuhan material, peserta mampu menggunakan Microsoft Excel sebagai alat bantu dalam pembuatan RAB. Berdasarkan hasil evaluasi Pengabdian Kepada Masyarakat yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan bahwa, responden yang menyatakan tidak paham pembuatan rencana anggaran biaya (RAB) yaitu 2,2 %, dan sedangakan 7,8 % responden menyatakan paham pembuatan rencana anggaran biaya (RAB).
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.