Fokus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep matematis siswa dalam menyelesaikan soal SPLDV. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang berjenis deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode tes, wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian dari penelitian ini, dari 25 siswa kelas X yang telah mengikuti tes, sebanyak 14 orang mendapatkan nilai dalam kategori tinggi, sebanyak 8 orang memperoleh nilai dalam kategori sedang, dan sebanyak 3 orang yang mendapatkan nilai dalam kategori rendah. Dari data tes maupun wawancara, dari data tersebut dapat diketahui bahwa kemampuan pemahaman konsep matematis sebagian besar siswa kelas X SMA Kristen Petra Malang dikatakan sudah baik.
Tujuan penelitian ini adalah adalah untuk memperoleh media pembalajaran pop up book yang valid, praktis dan efektif dalam pembelajaran matematika. Peneliti menggunakan Model ADDIE dengan instrumen, yaitu angket dan post test berupa jawaban soal evaluasi untuk mengetahui keefektifan media. Uji coba dilakukan di SMP Taman Siswa Kesamben Blitar dan SMP PGRI 02 Kesamben Blitar. Berdasarkan hasil validasi darii validator memperoleh kriteria valid dari ahli materi memperoleh skor 3,58, ahli media memperoleh skor 3,43, dan validator dua ahli pembelajaran memperoleh skor 3,45 dengan kriteria valid. Kepraktisan media diperoleh dari hasil uji coba lapangan terbatas skor kepraktisan (Pk) 3,32 dengan kriteria praktis. Uji coba lapangan luas memperoleh skor kepraktisan (Pk) 3,37 dengan kriteria praktis. Keefektifan media dari siswa uji lapangan terbatas 100%, Keefektifan media dari tes siswa pada uji lapangan terbatas, yaitu 100%, sedangkan uji lapangan luas, yaitu 92,8% dengan kriteria efektif. Dilihat dari skornya, bahwa media hasil pengembangan dapat digunakan secara efektif dalam pembelajaran matematika.
Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan model Project Based Learning yang dapat meningkatkan berpikir kreatif mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang pada mata kuliah Media Manipulatif. Dalam Project Based Learning, mahasiswa diberikan tugas-tugas belajar yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Penelitian untuk meningkatkan berpikir kreatif mahasiswa melalui Project Based Learning menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran yang dilakukan secara bersiklus. Penelitian ini mengacu pada model siklus Kemmis dan Mc Taggart, dimana setiap siklus terdiri atas 4 tahapan yaitu: a) perencanaan, b) tindakan, c) pengamatan, dan 4) refleksi. Hasil penelitian menunjukkan ada peningkatan berpikir kreatif mahasiswa. Berdasarkan hasil tes siklus I, sebanyak 22 mahasiswa dari 35 mahasiswa mencapai kategori minimal cukup kreatif atau 63% mahasiswa mencapai kategori minimal cukup kreatif. Pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 23% sehingga banyaknya mahasiswa yang mencapai kategori minimal cukup kreatif menjadi 86%. Kata Kunci: kreatif, project based learning, manipulatif
The purpose of research to know the influence of the taxpayer science level on the compliance of paying taxes by taxpayers, among others: knowledge of tax law, system knowledge and taxation functions, and the knowledge of sanctions Taxation both partially and simultaneously. Data analysis methods use SPSS software with a linear regression analysis, which is used to test the hypothesized influence of the taxpayer's level of science to pay tax compliance by both partial and simultaneous taxpayers and See the magnitude of the coefficient. Based on the results the study concluded that in partial and simultaneous levels of taxpayer enforcement science has a significant effect on the compliance of paying taxes by taxpayers.
The purpose of this study is to explore information about the challenges, difficulties, and mistakes that experienced by students in solving passage questions with the material of the Linear System with Two-Variable based on the Newman procedure. This research is qualitative research with a descriptive approach. The subjects of the research consisted of 6 students from 31 students eight grade of MTs. Miftahul Ulum Bululawang with 2 upper groups, 2 intermediate groups, and 2 lower groups. The data are collected using exercises (question and answer) and interviews. The data validity test was performed by using triangulation techniques. Data analysis is carried out based on Newman's error indicators, those are reading, understanding the problem (Comprehension), transforming the problem (Transformation), process skills, and writing the final answer (Encoding). The results of this study indicate that the mistakes made by the upper group are the type of misreading (Reading), understanding the problem (Comprehension), transformation problem (Transformation), processing skills problem (Process Skills), and problem in writing the final answer (Encoding). The types of mistakes that the intermediate group made are reading, process skills, and final answer writing (Encoding). The type of mistakes made by the lower group is reading (Reading). Students do not write the variables used for example.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.