This study aims to analyse the relationship between farmers characteristics and the level of adoption innovation in making bokashi fertilizer from cow waste in Cukurgondang village Grati subdistict Pasuruan regency. This study was conducted in Cukurgondang village Grati subdistict Pasuruan regency. The study’s method using survey methods with quantitative descriptive data analysis. Sample determination according Arikunto (2012) that samples are 25% from population. Determination of sample use Simple Random Sampling technique and sampling of this study are 49 people. Independent variable is farmer’s characteristics (include age, formal education, nonformal education, experience, land area and income) and the dependent variable is the adoption innovation in making bokashi fertilizer from cow waste. Data analysis using Spearman Rank correlation test to determine the relationship between farmers characteristics and the level of farmers adoption in making bokashi fertilizer from cow waste. The result showed that the level of adoption innovation in making bokashi fertilizer from cow waste in Cukurgondang village Grati subdistict Pasuruan regency is low. Farmers characteristics which have significant related to the adoption in making bokashi fertilizer from cow waste are age, formal education, nonformal education and experience. Keywords: Adoption, Inovation, Farmer characteristics, Bokashi fertilizer
Inovasi dan penggunaan teknologi rice transplanter berpeluang untuk mempercepat waktu tanam bibit padi serta mengatasi kelangkaan tenaga kerja/buruh tanam bibit padi. Pola tanam dengan produktifitas tinggi yaitu jajar legowo. Pola tersebut menggunakan rice transplanter tipe indo jarwo. Kepadatan benih pada media persemian (dapok) yang optimal dibutuhkan untuk mendapatkan hasil panen yang baik, dan kesesuaian terhadap pengoperasian rice transplanter. Pada penelitian ini dilakukan pengamatan dan analisis pengaruh perbedaan kepadatan benih pada media persemaian dapok. Kepadatan yang digunakan yaitu 60 g/dapok, 70 g/dapok, dan 80 g/dapok. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan tiga perlakuan kepadatan benih pada media persemaian dan pengulangan sebanyak 3 kali. Keragaman perlakuan dianalisis menggunakan analisis varians pada taraf uji F 5% dan 1%. Perbedaan rata-rata perlakuan diuji mengunakan beda nyata terkecil (BNT) 5%. Hasil penelitian didapatkan kepadatan benih pada media persemaian berpengaruh terhadap jumlah pengeluaran bibit per lubang, namun tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan persemaian padi, kerusakan bibit, jarak tanam, kecepatan penanaman, dan efisiensi
AbstrakPadi merupakan tanaman yang paling penting di negeri kita Indonesia ini. Betapa tidak karena makanan pokok di Indonesia adalah nasi dari beras yang tentunya dihasilkan oleh tanaman padi. Nitrogen merupakan faktor kunci dan masukan produksi yang termahal pada usaha padi sawah, dan apabila penggunaannya tidak tepat dapat mencemari air tanah. Chlorophyll meters dikembangkan sebagai salah satu alat yang digunakan oleh para petani untuk menentukan kadar klorofil yang terdapat pada daun. Pada umumnya alat ini hanya digunakan di pusat penelitian pertanian. Sementara bagi para petani, chlorophyll meters belum begitu dikenal penggunaannya karena harga alat ini yang tergolong mahal dan hanya bisa digunakan untuk mengukur kadar klorofil pada daun. Smartphone bisa dikembangkan sebagai alat untuk mengambil citra daun dan melakukan analisis terhadap warna daun tersebut. Dengan metodologi yang tepat, smartphone yang ada saat ini bisa digunakan sebagai chlorophyl lmeters. Selain itu, smartphone dapat digunakan untuk melakukan analisa warna dan menentukan kecocokan warna daun dengan level warna pada BWD. Untuk membuat suatu alternatif pemberian pupuk secara optimal, salah satu aplikasi yang cukup dikenal untuk mengatasi masalah ini adalah aplikasi pengenalan daun yang menggunakan Algoritma Local Binnary Pattern Histogram (LBPH). Hal ini yang membuat Penyusun skripsi ingin membuat aplikasi yang dapat membantu para petani padi untuk memberikan dosis yang tepat dan mendapatkan hasil yang maksimal pada saat panen sehingga para petani dapat menghemat pengeluaran dari pembelian. AbstractRice is the most important crop in our country, Indonesia. This is because the staple food in Indonesia is rice, that are certainly produced by rice plants. Nitrogen is a key factor and the most expensive production inputs in rice fields of business, and if not used properly, it can affect the contamination of groundwater. Chlorophyll meters developed as one of the tools used by the farmers to determine the levels of chlorophyll contained in the leaves. In general, this tool is only used in agricultural research centers. Meanwhile for the farmers, chlorophyll meters are still not so well known to use, because the price of these tools are relatively expensive and can only be used to measure the levels of chlorophyll in the leaves. Smartphone can be developed as a tool to take the image of leaf and analyzing the leaf color. Smartphone can be developed as a tool to take the image of a leaf and conduct an analysis of the color of the leaves. By proper methodology, the current smartphones can be used as
Agricultural tools and machinery have an important role in the process of cultivating plants that help farmers from the land processing process to processing agricultural products and help overcome the reduced number of agricultural labor. In understanding a new innovative farmer will usually experience a perception process before adopting the new innovation. In this study aims to determine the perceptions of farmers on the use of the hand tractors in the processing of paddy fields. Data taken from primary data includes the characteristics of farmers and farmers' perceptions of the use of hand tractors in the processing of paddy fields. The farmer's perception of the use of hand tractors in the processing of paddy fields was measured using a liqueur scale with a score of 1 (strongly disagree) to a score of 5 (strongly agree). And analyzed using quantitative descriptive analysis that shows the perceptions of farmers on the use of good hand tractors. The effectiveness of using hand tractor in the Multipurpose farm group shows that the use of hand tractors on a land area of 0.25 ha requires 2 hours processing time at a cost of Rp. 175,000. The population and sample in this study were groups of Multipurpose Farmers in Prigi Village, Watulimo District, Trenggalek Regency. Counseling delivered was about the comparison of the costs of using land processing using hand tractors, hoes, and livestock, the media used were power point slides with lecture and discussion methods. The evaluation results on the counseling carried out showed the level of knowledge of the farmers after the extension was carried out at 98%.
Pupuk organik berasal dari tumbuhan mati, kotoran hewan, dan limbah organik yang telah melalui proses rekayasa. Kascing (Bekas Cacing) merupakan salah satu pupuk organik padat yang berasal dari proses vermikompos yang dibantu oleh peranan cacing tanah (Lumbricus rubellus). Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui kandungan pupuk organik kascing dengan melakukan uji laboratorium dan mengetahui dosis kascing dalam meningkatkan produksi pakcoy dengan melakukan rancangan percobaan. Penelitian dilakukan di lahan kampus Politeknik Pembangunan Pertanian Malang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan dosis kascing yaitu 0 g, 300 g, 400 g, 500 g, 600 g, 700 g, dan diulang sebanyak 4 kali. Analisa data diolah menggunakan Analysis of Varience (ANOVA) dengan taraf 5%, dan dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) jika terdapat beda nyata dengan taraf 5%. Hasil uji laboratorium menunjukkan kandungan C-Organik : 35,43%, C/N Rasio : 23,16, N : 1,53%, P2O5 : 2,94%, dan K2O : 0,60%. Rancangan percobaan pengaruh pupuk organik kascing dengan dosis 0 g, 300 g, 400 g, 500 g, 600 g, dan 700 g terhadap pakcoy memberikan hasil berbeda pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, dan berat segar pakcoy. Sedangkan pada parameter panjang akar pakcoy memberikan hasil tidak berbeda.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.