Masjid berfungsi sebagai lembaga dakwah yang perannya sangat penting di masyarakat. Salah satunya yaitu membina serta mengarahkanremaja selaku generasi muda untuk selalu berbuat kebaikan dan menjunjung tinggi nilai-nilaiIslam sesuai dengan tuntutan agama. Kegiatan ini bertujuan 1) untuk mengetahui pengaruh aktivitas remaja mesjid terhadap akhlakul karimah dalam kehidupan masyarakat, dan 2) untuk mengetahui hambatan remaja mesjid dalam melakukan aktifitas keagamaan dalam rangka menumbuhkan sifat akhlakul karimah terhadap kehidupan masyarakat. Adapun metode pelaksanaan dengan menggunakan teknik Participatory Action Research, Hasil kegiatan menunjukkan 1) Aktivitas Remaja Mesjid Nurul Huda berpengaruh terhadap akhlakul karimah dalam kehidupan masyarakat di Desa Ladang Tuha Kecamatan Meukek Kabupaten Aceh Selatan. 2) Remaja Mesjid Nurul Huda dalam melakukan aktifitas keagamaan dalam rangka menumbuhkan sifat akhlakul karimah dalam kehidupan masyarakat di Desa Ladang Tuha Kecamatan Meukek Kabupaten Aceh Selatan banyak mendapat dukungan dan hambatan.
Fisheries sector, where in Aceh is a considerable amount of natural resource, has become a significant economic contributor for fishermen in particular and people of the province of Aceh. More than 55% of Aceh’s population depends on it both directly and indirectly. Therefore, it should be a priority for development in the province of Aceh and develop a positive impact on the widespread economic development in the region. While recognizing its economic values, research on how lokal fishermen’s communities use marine conservation in TPI Lampulo Banda Aceh to improve their awareness of marine conservation and its use sustainably is still largely lacking. This study, hence, aims to shed lights what sort of lokal wisdom is employed by the community. The approach in the study was the whole fishing community at the surrounding of TPI Lampulo along with five seas and two village sets. The sample in this study was 20 people, 14 people were fishermen, 2 seamen, 1 sea marshal, 1 village secretary and 1 village chief. Data are gathered through interviews and observations. Research suggest that the lokal wisdom of the fishing community in TPI Lampulo on ocean conservation is among other things: firstly, Taking care of the coastal environment like the mangrove forest use. Next, Fishing techniques that do not damage the ecosystems around the ocean coast, and than, Rules enforcement. Finally, and customary witnesses for breaking those rules have been in place for a long time. All of those remains maintained by the people especially the fishing community in TPI Lampulo.Keywords: Lokal Culture; Sustainable Utilization; Marine Conservation.Abstrak: Provinsi Aceh merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi kekayaan sumber daya alam yang cukup besar terutama disektor perikanan. Sumber daya perikanan telah menjadi salah satu sektor andalan bagi nelayan dan masyarakat di provinsi Aceh. Lebih dari 55% penduduk Aceh tergantung pada sector ini baik langsung maupun tidak langsung, pengembangan sektor perikanan harus menjadi salah satu prioritas pembangunan di provinsi Aceh sehingga memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi secara luas di kawasan ini. Permasalahan dasar dalam penelitian adalah’ bagaimana kearifan lokal masyarakat nelayan dalam upaya pemanfaatan konservasi laut di TPI Lampulo Banda Aceh dalam rangka meningkatkan bentuk kesadaran masyarakat nelayan terhadap menjaga konservasi laut dan pemanfaatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kearifan lokal. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriftif. Yaitu dengan menggunakan metode observasi dan wawancara terhadap responden, sedangkan populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat nelayan yang berada di TPI Lampulo beserta panglima laot dan dua perangkap Desa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang yaitu 14 orang masyarakat nelayan, 2 orang pawang laut, 1 orang panglima laot, 1 orang sekretaris desa dan satu orang kepala desa. Data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat kearifan lokal masyarakat nelayan di TPI Lampulo terhadap konservasi laut antara lain. Pertama, mengatur berbagai hal seperti pemanfatan hutan mangrove, selanjutnya, penangkapan ikan yang tidak boleh menganggu ekosistem di sekitar pesisir laut, berikutnya, aturan-aturan yang boleh dikerjakan dan ada aturan yang tidak boleh dikerjakan. Dan terakhir sangsi adat apabila ada yang melanggar, aturan-aturan tersebut sudah ditetapkan sejak lama. dan hingga saat ini masih dipertahankan oleh masyarakat khususnya masyarakat nelayan yang berada di TPI Lampulo.Kata Kunci: Kearifan Lokal; Pemanfaatan Berkelanjutan; Konservasi Laut.
Childfree reaps many pros and cons, then what is the law in Islam if a husband and wife decide not to have children. This library research study aims to explain the position of childfree (unwillingness to have children) within the framework of Islamic law by using the maqashid al-shari'ah theories. The results of this study indicate that deciding to be childfree is due to financial reasons and academic education. Having a child is not just about giving birth but also having to be prepared to create quality children so that it costs quite a lot to get a proper education. In Islamic law, marriage has several purposes, one of which is to get offspring (hifẓ an-nasl). Therefore, if a husband and wife marry and deliberately decide not to have children, then this decision is contrary to Islamic law.Keywords: Husband and wife; Childfree; Islamic Law.Abstrak: Childfree menuai banyak pro dan kontra, lalu bagaimana hukumnya dalam Islam apabila pasangan suami istri memutuskan untuk tidak memiliki anak. Penelitian studi kepustakaan (library research) ini bertujuan untuk menjelaskan kedudukan childfree (keengganan untuk memiliki keturunan) dalam kerangka hukum Islam dengan menggunakan teori maqashid al-syariah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa memutuskan childfree karena alasan finansial dan pendidikan akademik. Memiliki anak tidak hanya sekedar melahirkan tetapi juga harus dipersiapkan untuk menciptakan anak yang berkualitas sehingga membutuhkan biaya yang cukup banyak untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Dalam hukum Islam perkawinan memiliki beberapa tujuan, salah satunya adalah untuk mendapatkan keturunan (hifẓ an-nasl). Oleh sebab itu, apabila pasangan suami istri menikah dan memutuskan dengan sengaja untuk tidak memiliki anak maka keputusan ini bertentangan dengan hukum Islam.Kata Kunci: Suami Istri; Childfree; Hukum Islam.
Pemberdayaan merupakan upaya untuk mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran masyarakat akan potensi yang dimiliki dan berupaya untuk mengembangkan potensi itu. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi masyarakat yang berdaya secara fisik, ekonomi maupun sosial. Mudharabah (Mawah) adalah suatu usaha di mana pihak yang memiliki modal namun tidak mampu berbisnis dan pihak yang mampu berbisnis namun tidak memiliki modal saling bekerja sama untuk mencari keuntungan. Pemberdayaan masyarakat melalui tradisi Mawah adalah sebuah upaya untuk membantu masyarakat yang kurang mampu menjadi terberdaya (berkemampuan) dengan cara melakukan kegiatan bagi hasil (Mawah) sehingga masyarakat yang melakukan pemberdayaan melalui tradisi Mawah ini mampu menjalankan kehidupan ekonomi dan sosialnya secara baik. Pola yang diterapkan dalam sistem bagi hasil (Mawah) telah dilakukan sejak dahulu dan berlaku hingga sekarang. Hingga saat ini mereka telah bertahun-tahun menjadi peternak sapi dan masih menjalankannya hingga sekarang. Dampak dari pemberdayaan melalui Mawah sapi ini dapat membantu mereka untuk menjadi keluarga yang dapat dikategorikan sebagai keluarga yang sejahtera. Keuntungan yang didapat dari tradisi Mawah ini mereka gunakan untuk kebutuhan hidup mereka sehari-hari, membiayai pendidikan anak, membeli kendaraan, serta kebutuhan akan tempat tinggal.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.