Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman cyberbullying pada siswa melalui layanan informasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah one group pretest-posttest design. Sampel penelitian ini adalah 30 siswa yang ditarik secara purposif. Data dikumpulkan melalui instrumen angket. Data dianalisis dengan wilcoxon signed rank test. Hasil penelitian ini adalah layanan informasi mampu meningkatkan pemahaman cyberbullying pada siswa.
The difficulty of entering the workforce requires the world of education to change the paradigm of thinking students from job-seeking cultures become job creators or entrepreneurs. Islamic boarding schools are educational institutions that can provide learning experiences directly to students or students. Islamic boarding school graduates do not all go to college and work immediately while the desire or interest of students for entrepreneurship is still very low. Islamic boarding schools must be able to equip students or santri by inserting learning activities with entrepreneurship education to equip them with skills. The purpose of this study was to determine the success of the implementation of learning innovations through biointpreneurship in increasing interest in entrepreneurship in Islamic boarding schools so as to inspire students to create their own work opportunities with skills in making biotech products in biology. This research is a research development (R & D). The development of learning is oriented towards making biotechnology products by adding entrepreneurial concepts and then experimenting with the experimental class. Data is taken by observation and questionnaire. Data testing techniques using t-paired samples test. The results showed that there was an increase in interest in entrepreneurship from before and after the application of learning with bioentrepreneurship.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilatarbelakangi pentingnya pendidikan karakter para siswa, agar mereka dapat mencapai tujuan hidupnya kelak. Penyuluhan ini dirasakan penting, sebab masih banyak karakter menyimpang yang dilakukan oleh anak dibawah umur. Baik itu nilai – nilai kesusilaan dan moral. Tujuan penyuluhan ini, untuk meningkatkan dan memperkuat pola pendidikan karakter pada guru SMP dengan cara pembiasaan dan menjadi tauladan bagi para siswa. Data dikumpulkan dalam catatan harian/jurnal harian. Sedangkan contoh tauladan dapat dicatat dalam RPP dan buku laporan harian guru. Pelaksanaan kegiatan ini menggunakan metode penyuluhan tatap muka berbasis protokol kesehatan, pemberian materi, praktik dan pendampingan, serta evaluasi dan wawancara tiap semester Kegiatan ini diikuti oleh 16 guru bidang studi dan staf tata usaha sebanyak 4 orang pada SMP Yadika 4 Kota Bekasi. Kegiatan dilakukan dengan new normal dimana diterapkan protokol kesehatan yang ketat, agar pelaksanaan berjalan dengan baik dan aman. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berlangsung dari bulan Agustus sampai dengan September 2020. Hasil kegiatan menunjukkan pada hasil soal studi kasus yang telah diberikan oleh tim kepada para guru, nampak rata-rata hasil dari evaluasi sebesar 78 (kategori baik), dari hasil wawancara menunjukkan para guru kurang konsisten dalam menanamkan karakter, namun setelah diadakan kegiatan ini, mereka lebih percaya diri dan termotivasi. Para orang tua juga harus membantu pembentukan karakter para siswa, agar siswa merasa diperhatikan dan selalu membiasakan karakter dirumah maupun disekolah.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran komite sekolah sebagai: 1) badan pertimbangan, 2) badan pendukung, 3) badan pengontrol, dan 4) badan penghubung pada SMP Attaqwa Babelan Bekasi . Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara dan dokumentasi dari ketua dan anggota komite sekolah, kepala sekolah, dan guru. Analisis data menggunakan analisis interaktif dengan mendasarkan pada proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian validitas data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa komite sekolah di SMP Attaqw, Kabupaten Bekasi secara umum telah melaksanakan perannya sebagaimana yang diharapkan. Komite sekolah telah melaksanakan perannya sebagai badan pertimbangan, pendukung, dan penghubung. Namun dalam hal sebagai pertimbangan, komite sekolah belum sepenuhnya melaksanakannya, karena komite sekolah sebagai organisasi yang bersifat sosial dan masing-masing anggota komite mempunyai kesibukan dalam profesi masing-masing sehingga belum mampu melaksanakan kontrol secara langsung di sekolah. Kata kunci: peran, komite sekolah ,Pengelolaan Pendidikan
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.