Penggunaan LKM cenderung sudah mulai dilakukan pada masa pandemic ini, hanya saja perlu adanya inovasi dari LKM yang akan digunakan dalam pembelajaran. LKM ELektronik dan memiliki muatan budaya lokal dengan penyajian menggunakan Bahasa internasional, yaitu Bahasa inggris menjadi inovasi baru pada pendidikan matematika. Penelitian ini memiliki tujuan agar menghasilkan LKM Elektronik bermuatan Etnomatematika pada pakaian adat Dayak iban dan Bahasa Inggris yang layak digunakan. Metode dalam penelitian ini yang digunakan merupakan model penelitian pengembangan dari Borg and Gall. Teknik pengumpul data menggunakan teknik komunikasi tak langsung yaitu lembar validasi dan angket, dan teknik pengukuran, yaitu tes. Hasil penelitian LKM elektronik bermuatan etnomatematika dan bahasa inggris mencapai skor 83, 61% pada penilaian sebagai media dan 82,47% pada penilaian materi sehingga kriteria dinyatakan sangat valid; LKM elektronik bermuatan etnomatematika dan bahasa inggris mencapai persentase 83% kriteria sangat praktis; LKM elektronik bermuatan etnomatematika mencapai 75% mahasiswa yang memiliki nilai minimal baik, sehingga terkategori efektif.The use of LKM tends to have started during this pandemic, it's just that there needs to be innovation from LKM that will be used in learning. LKM electronic and has local cultural content with a presentation using international language, namely English, is an innovation in mathematics education. The purpose of this research is to produce an Electronic LKM containing ethnomathematics on Dayak Iban's traditional clothes and English that are suitable for use. The research method used is Borg and Gall's development research. Data collection techniques use indirect communication techniques, namely validation sheets and questionnaires, and measurement techniques, namely tests. The results of the electronic MFI research containing ethnomathematics and English reached a score of 83, 61% on the assessment as a medium and 82.47% on the assessment of the material so the criteria were declared very valid; Electronic LKM containing ethnomathematics and English reaches a percentage of 83% very practical criteria; Electronic LKM containing ethnomathematics reaches 75% of students who have a good minimum score, so they are categorized as effective.
The 21st century ELT world is trying to migrate into the more relevant notion of international English. This notion, supposedly, supports every English speaker of a different nation, background, and culture. However, the public preference in native speaker is still apparent. This study is aimed to explore one non-native English speaker teacher’s experiences in teaching English along with a native English speaker teacher. This study employed narrative inquiry, the data gathered by interviews, and document analysis. The non-native English speaker teacher experiences several discriminations in the form of job division, job requirements, and even the wage difference. The public preference for native English speaker teachers is still apparent, looking at the growth of schools with native-speaker teachers.
AbstrakTujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengembangan kosakata Bahasa Inggris dan kualitas penggunaan Word Square sebagai media dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Penelitian adalah penelitian RnD (Penelitian dan Pengembangan). Sebanyak 22 siswa kelas tujuh MTs Al-Fatwa Kubu Raya sebagai subyek penelitian ini. Penelitian pengembangan ini mengikuti tujuh langkah penelitian, meliputi : 1) penelitian dan pengumpulan data, 2) perencanaan, 3) pengembangan produk awal, 4) uji coba awal, 5) revisi desain, 6) uji coba lapangan, dan 7) revisi dan penyempurnaan produk. Hasil analisis kebutuhan mengungkapkan bahwa subjek membutuhkan media yang nyata dengan warna yang menarik. Temuan lainya menunjukkan bahwa produk media pembelajaran bahasa Inggris berupa word square layak digunakan bagi siswa SMP/MTs. Dapat disimpulkan bahwa Word Square dapat diaplikasikan sebagai media dalam proses pembelajaran di kelas Kata kunci: word square, kosakata bahasa inggris, smp/mts, penelitian dan pengembangan AbstractThe purpose of this research was to describe the development of English vocabulary and the quality of Word Square for media in English teaching learning process. This research was a Research and Development (RnD). The subjects were 22 students in the seventh grade state of Mts Al Fatwa Kubu Raya. This research development followed seven steps including: 1) researching and collecting data, 2) planning, 3) initial product development,4) initial trial, 5) revision, 6) field trial, 7) revision and completion of product. Based on need analysis, students need colorfull and interesting media. Therefore, it could be concluded that Word Square was applicable as a media in English teaching learning process in the classroom. Keywords: word square, english vocabulary, junior high school, research and development PENDAHULUAN Tak dapat dipungkiri bahwa kemampuan dalam berbahasa asing, terutama bahasa Inggris sangat penting. Guru bahasa Inggris dituntut untuk bisa menguasai materi dalam hal pengucapan dan pelafalan kosa kata dalam bahasa Inggris. Jika guru salah dalam mengucapkan dan melafalkan kosa katanya, maka siswa akan
<p>Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pendampingan siswa dengan menerapkan permainan papan <em>scrabble</em> dalam pembelajaran di kelas dan menghasilkan kosakata Bahasa Inggris yang baru bagi siswa. Kegiatan ini dilakukan di salah satu sekolah madrasah yang berada di Pontianak. Target Pesertanya adalah siswa kelas VIII. Metode yang digunakan adalah metode teori dan praktik. Hasil yang diperoleh melalui pelatihan ini adalah pengetahuan pembelajaran inovatif dengan permainan <em>scrabble</em> dan kemampuan peserta didik mengimplementasikan permainan <em>scrabble</em> untuk menambah kosakata Bahasa Inggris.</p><p> </p>
Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris mengadakan program pengabdian kepada masyarakat yaitu membangun minat peserta didik Kampung Inggris Parit Baru dalam belajar Bahasa Inggris. 137 peserta didik Kampung Inggris Parit Baru terlibat. Kegiatan ini dilakukan dari tanggal 22, 29 Pebruari, 7 dan 14 Maret 2020 di Kantor Desa Parit Baru, Kubu Raya. Catatan lapangan yang telah dianalisis secara tematik menunjukkan bahwa aktivitas bernyanyi yang menggunakan gerakan fisik tidak hanya berguna untuk mengajarkan Bahasa Inggris namun juga membangun minat peserta didik dalam belajar Bahasa Inggris. Rasa ingin tahu yang timbul dengan memberikan variasi pada materi ajar juga membantu membangun minat mereka. Dapat disimpulkan bahwa program pengabdian kepada masyarakat telah berhasil membantu membangun minat preserta didik dalam belajar Bahasa Inggris.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.