Latar Belakang Stunting adalah permasalahan gizi yang masih menjadi target prioritas di negara berkembang, termasuk Indonesia. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 2 Tahun 2020 tentang Standar Antropometeri Anak, seorang anak 0-59 bulan dikatakan stunting jika tinggi badan (TB) menurut usia di bawah -2 standard deviation. Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menunjukkan bahwa prevalensi stunting di Indonesia telah turun, dari 24,4% pada tahun 2021 menjadi 21,6% pada tahun 2022. Kemenkes mentargetkan untuk menurunkan angka stunting dari 24% menjadi 14% pada tahun 2024. Akselerasi penurunan kasus stunting butuh keterlibatan tenaga dan kader kesehatan terlatih serta kerjasama seluruh sasaran program stunting. Kader kesehatan menginformasikan harus melakukan pendampingan kepada ibu hamil dengan door to door dengan media edukasinya adalah Buku KIA. Pemberian edukasi di era digital diperkirakan akan lebih efisien secara online seperti aplikasi stunting. Perlu adanya penelitian terbaru terkait aplikasi stunting sebagai langkah guna mempercepat deteksi dini kejadian stunting. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan level 1. Instrumen yang digunakan berupa lembar kuisioner untuk mengetahui kelayakan produk. Analisis yang digunakan yaitu analisis data kuantitatif. Aplikasi “Gosting” memiliki desain yang sederhana dan pada menu utama terdapat menu info “stunting” dan menu kalkulator status gizi. Materi pada aplikasi ini berupa informasi mengenai stunting, penyebab, penanggulangan, dan yang berkaitan dengan terjadinya stunting.
ABSTRAK Sistem informasi saat ini telah mengalami perkembangan melalui penggunaan media digital, salah satunya dalam bidang pelayanan kesehatan. Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) merupakan jenis pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sebagai garda terdepan dalam peningkatan status derajat kesehatan. Sistem pelayanan kesehatan yang sudah berjalan pada FKTP terutama pada praktik swasta masih terdapat beberapa kendala selain berkaitan dengan sistem register masih dilakukan secara manual dengan cara mencatatat pada buku pendaftaran sehingga memungkinkan risiko terjadi kesalahan dan proses pencarian data kunjungan memakan waktu yang lama. Tenaga kesehatan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) mengetahui, menerapkan atau mengaplikasikan serta meningkatkan literasi terkait perkembangan teknologi dalam pengelolaan atau manajemen pelayanan kesehatan. Sehingga dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini harapannya pelayanan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan dapat terpenuhi sesuai kebutuhan (customer’s needs). Presentasi, tutorial, diskusi dan evaluasi yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting. Hasil perhitungan rata-rata skor peserta mengalami peningkatan setelah diberikan edukasi yaitu sebesar 1,6 poin dari 6,8 menjadi 8,4. dan didapatkan nilai kepuasan peserta sangat baik dengan skor rata-rata kebermanfaatan sebesar 4,57. Peningkatan terhadap pemahaman berbanding lurus dengan peningkatan kesadaran dan motivasi dalam memanfaatkan akses layanan kesehatan baik dalam bentuk media, informasi maupun jasa layanan kesehatan di fasilitas layanan kesehatan setelah mendapatkan pemaparan materi melalui presentasi dan Buku SOP Penggunaan Aplikasi Good Care. Kata Kunci: Good Care, Aplikasi, Digitalisasi, Layanan Kesehatan ABSTRACT The current information system has developed through the use of digital media, one of which is health services. Primary Health Care is a type of health service that provides health services to the community as the front guard in improving health status. The health service system that has been running at primary healthcare, especially in private practice, still has several obstacles other than those related to the register system which is still done manually by recording it in the registration book so that there is a risk of errors occurring and the process of searching for visit data takes a long time. Health workers at primary healt care know, apply or implementation and improve literacy related to technological developments in the management of health services. So that with this community service activity it is hoped that health services in health service facilities can be fulfilled as needed (customer's needs) ). Presentations, tutorials, discussions and evaluations. The results of the average participant score increased after being given education, namely by 1.6 points from 6.8 to 8.4. and obtained a very good participant satisfaction score with an average usefulness score of 4.57. The increase in understanding is directly proportional to the increase in awareness and motivation in utilizing access to health services in the form of media, information and health service services at health service facilities after receiving material exposure through presentations and the Guide Book for Using of Good Care Application. Keywords: Good Care, Applications, Digitalization, Health Services
Semua manusia membutuhkan Kesehatan yang terus-menerus baik dalam kondisi yang normal maupun dalam kondisi pandemic seperti saat ini. Layanan Kesehatan berbasis digital hadir di tengah masyarakat untuk memenuhi kebutuhan yang ada. Masyarakat sebagai pengguna dihadapkan pada berbagai macam pilihan pelayanan kesehatan sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pengguna. Masyarakat secara umum telah mengetahui adanya pelayanan Kesehatan berbasis digital namun belum menggunakannya karena memiliki banyak pertimbangan. Di sisi lain, masyarakat yang telah menggunakan lebih mempertimbangkan faktor kemanfaatan dan kemudahan dalam menggunakan pelayanan Kesehatan digital tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh antara Perceived Usefulness dan terhadap Intention penggunaan layanan Kesehatan digital Telemedicine di Klinik Universitas Kusuma Husada Kota Surakarta. Populasi sebanyak 1.432 jiwa. Sampel ditarik secara purposive sampling yaitu sebanyak 100 orang. Menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh antara variabel Perceived Usefulness terhadap Intention to use mobile Telemedicine di Klinik Universitas Kusuma Husada Surakarta
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.