Metode permainan yang dikembangkan oleh J.P Dienes merupakan landasan teori dalam pengembangan pembelajaran matematika dalam penelitian ini. Proses pembelajaran dilaksanakan di kelas 1 madrasah ibtidaiyah di wilayah Bekasi. Materi yang dibahas adalah konsep bilangan, sebagaimana ketentuan dalam kurikulum pembelajaran matematika bahwa untuk kelas 1 kompetensi dasarnya adalah Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20. Ada enam tahap permainan yang digunakan dalam pembelajaran matematika khususnya materi berhitung yaitu Bermain Bebas dengan menggunakan teknik bermain Ku Ku Ku, Permainan dengan menggunakan kalung bilangan, Penelaahan Sifat Bersama dengan menggunakan papan saku, Representasi menggunakan LKS, Penyimbolan dan Pemformalan dilaksanakan dengan cara diskusi bersama antara siswa dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode permainan dapat meningkatan kemampuan berhitung siswa dan aktivitas belajar matematika siswa.
Upsus SIWAB (Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting) adalah peningkatan populasi sapi dalam rangka pencapaian swasembada pangan melalui kegiatan Inseminasi Buatan dan Kawin Alam. Keberhasilan upsus SIWAB dipengaruhi oleh banyak faktor yang bisa dipersepsikan oleh peternak maupun penyuluh lapangan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui persepsi peternak, persepsi penyuluh lapangan serta korelasi antara persepsi peternak dan penyuluh tentang faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan Upsus SIWAB di kabupaten kutai timur. Penelitian dilaksanakan pada tahun 2019 di Kabupaten Kutai Timur dengan jumlah responden sebanyak 48 yang terdiri dari 40 peternak dan 8 penyuluh lapangan. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah Focus Group Discussion di empat kecamatan. Data dianalisis mengunakan deskriptif dan Rank Spearman. Hasil Penelitian menemukan bahwa urutan ranking yang paling berpengaruh dalam keberhasilan Upsus SIWAB berdasarkan persepsi peternak dan penyuluh lapangan adalah instrumen nomor 6,3,5,4,2,7,14, 1,11, 10, 8,13,15, 9, 16, 12, dan 17. Hasil uji korelasi Rank Spearman adalah 0,769 berarti bahwa terdapat korelasi yang kuat antara persepsi peternak dan penyuluh lapangan tentang faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan Upsus SIWAB di Kabupaten Kutai Timur.
AbstrakTujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan perbedaan pemahaman konsep matematika siswa yang diajar dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe Topical Review (TR) dan yang diajar dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe Jeopardy Review (JR) pada kelas X SMAN 16 Makassar. Pendekatan penelitian ini merupakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMAN 16 Makassar. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui pemahaman konsep peserta didik berupa tes dengan menggunakan soal essay sebanyak 5 nomor untuk pretest dan posttest. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial dengan uji-t. Dari hasil analisis inferensial diperoleh nilai signifikan 0,614 yang lebih besar dari dari pada α sebesar 0,05 (sig. > α). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan pemahaman konsep matematika siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran aktif tipe Topical Review dan yang diajar dengan strategi pembelajaran aktif tipe Jeopardy Review di kelas X SMAN 16 Makassar. AbstractThe purpose of this study was to describe the differences in understanding the mathematical concepts of students who were taught using the Topical Review (TR) type of active learning strategy and those taught using the Jeopardy Review (JR) type of active learning strategy in class X SMAN 16 Makassar. This research approach is a quantitative approach. This type of research is Quasi-Experimental with the research design Nonequivalent Control Group Design. The population of this study was all students of class X MIA SMAN 16 Makassar. The sampling technique used was the purposive sampling technique. The instrument used to determine students' understanding of the concept was a test using 5 numbers essay questions for the pretest and posttest. The data analysis technique used is descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis with t-test. From the inferential analysis results obtained a significant value of 0.614 which is greater than α of 0.05 (sig.> Α). Thus it can be concluded that there is no difference in understanding the mathematical concepts of students who are taught with the Topical Review type active learning strategy and those taught with the Jeopardy Review type active learning strategy in class X SMAN 16 Makassar.
PT. Manuntung Raya adalah suatu perusahaan peternakan yang berada di Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara. Perusahaan ini mengusahakan beberapa jenis komoditi ternak termasuk ayam ras petelur. Produksi telur ayam ras PT. Manuntung Raya dikenal dengan telur ayam ras km.18. Telur ini diminati oleh banyak konsumen dan dipasarkan di wilayah Balikpakan maupun di luar Balikpapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh produksi telur, harga jual, dan jumlah pembeli baik secara simultan maupun secara parsial terhadap volume penjualan telur di PT. Manuntung Raya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juni 2019 di PT. Manuntung Raya, Balikpapan Utara. Data yang digunakan adalah data runtun waktu tahun 2016-2018. Analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dan regresi linear berganda. Data diolah menggunakan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi telur, harga jual dan jumlah pembeli secara simultan berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan telur ayam ras di PT. Manuntung Raya pada taraf kepercayaan 95% dengan nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel (26,651>2,874). Secara parsial produksi telur berpengaruh positif terhadap volume penjualan telur ayam ras dengan nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel (8,899>1,960), harga jual berpengaruh negatif terhadap volume penjualan telur ayam ras dengan nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel (-2,246>1,960), sementara jumlah pembeli tidak berpengaruh terhadap volume penjualan telur ayam ras dengan nilai t hitung lebih kecil dari pada t tabel (-1,174<1,960).
Babi merupakan salah satu komoditi ternak yang potensial dibudidayakan di Indonesia karena memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Faktor produksi dalam usaha ternak babi diantaranya adalah sumber daya manusia dan sumber daya ternak. Sumber daya manusia meliputi umur peternak, tingkat pendidikan, pengalaman memelihara babi, sementara sumber daya ternaknya meliputi jumlah indukan. Tujuan penelitian adalah mengetahui pendapatan peternak babi dan menganalisis pengaruh umur, tingkat pendidikan, lama beternak babi dan jumlah indukan baik secara simultan maupun secara parsial berpengaruh terhadap pendapatan peternak babi di Kecamatan Sangata Utara. Penelitian dilaksanakan dari bulan Maret-Mei 2019 di Kecamatan Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur dengan jumlah responden sebanyak 22 peternak. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan korelasi. Analisis data dengan menggunakan deskriptif, analisis pendapatan, analisis regresi linear berganda dengan pengolahan data menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan peternak babi di Kecamatan Sangata Utara adalah Rp. 1.638.621.380 atau rata-rata pendapatan peternak babi adalahRp. 74.482.790 selama setahun. Hasil uji analisis regresi linear berganda dengan menggunakan SPSS pada taraf kepercayaan 95% diperoleh nilai Fhitung (28,490) > nilai Ftabel (2,964) yang berarti bahwa variabel umur, tingkat pendidikan, lama beternak dan jumlah indukan secara simultan memberikan pengaruh terhadap pendapatan peternak babi di Kecamatan Sangata Utara. Nilai t hitung variabel umur, tingkat pendidikan lama beternak babimasing-masing 0.347, 1.967, 1.409 < nilai t tabel 2.109 yang berarti bahwa pada taraf kepercayaan 95% secara parsial variabel umur, tingkat pendidikan dan lama beternak tidak berpengaruh terhadap pendatan peternak sementara jumlah indukan berpengaruh terhadap pendapatan peternak dengan nilai t hitung 8,805 > t tabel 2,109.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.