THE ROLE OF CITIZENSHIP EDUCATION IN FOSTERING TOLERANCE AMONG STUDENTSThis study aims to determine the role of civic education in fostering tolerance among students. the role of civic education in fostering tolerance among students, these students interact with each other, respect each other, respect each other, help each other. There has never been hostility and there has never been conflict between them and they have never differentiated between one religion and another. the tolerance they have had is well done. So it seems clear that the role of civic education is already running as it should be in accordance with what is taught in Citizenship Education.
Pendidikan kini semakin kehilangan makna sebagai wahana untuk pendewasaan seluruh penghuni yang ada di dalamnya. Pendidikan semakin membuat rekonstruksi humanisme, dalam prosesnya siswa diperlakukan seperti di dalam penjara, karena tidak ada perbedaan antara sekolah dengan penjara jika ruang-ruang kelas masih harus tertutup sehingga menyebabkan siswa kehilangan optik cakrawala. Siswa hanya cenderung diam di bangku dan tidak bergerak sedikit pun ketika proses pembelajaran sedang berlangsung. Tujuan dibuatnya artikel ini adalah keresahan penulis akan pendidikan yang tidak menjadikan manusia sebagai manusia, tidak menjadikan peserta didik sebagai subjek dalam pendidikan, dan tidak menjadikan sebuah dialog sebagai suatu peran sebagai komponen yang sangat diperlukan dari proses belajar maupun mencari tahu. Padahal sesungguhnya sifat pendidikan itu bersifat membimbing dan harus menuju sebuah arah perubahan. Melalui metode studi literatur, penulis mencari referensi dari berbagai sumber seperti buku, artikel ilmiah, jurnal, tesis, dll. Pendidikan yang bersifat humanistis ini juga menurut Paule Freire yang mencetuskan konsep pendidikan hadapan masalah guru dan siswa sama-sama belajar tanpa adanya unsur paksaan yang menjadikan siswanya bebas dalam artian merdeka dalam berpikir, mengambil keputusan, dan mampu bertanggung jawab atas apa yang telah dipilihnya sehingga siswa diperlakukan layaknya sebagai manusia yang hakikatnya terus berpikir. Dengan demikian berdasarkan hasil kajian literatur yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pendidikan humanis ini dapat membuat peserta didik senantiasa berpikir kritis dalam memecahkan suatu permasalahan dan memiliki kemerdekaan dalam proses pembelajaran
This article discusses the analysis of the concept of historical material during the European colonial period for elementary school students. It aims to analyze the concept of historical material during the European colonial period in elementary schools that is in accordance with the level of understanding of elementary level students. In compiling this article, the author collected data using quantitative methods. From the findings of the concept of historical material during the European colonial period for elementary school students, starting from exploring the ocean to look for spices to the arrival of Europeans to Indonesia to get spices. However, over time these Europeans began to arbitrarily occupy the government in Indonesia and make the Indonesian people miserable.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.