The aims of the research are (1) to identify types of character through kalosara revitalization as an ethno-pedagogical media in social sciences (IPS) learning at junior high school (SMP), (2) to develop strategy of kalosara revitalization as an ethno-pedagogical media in the development of characters of students, and (3) to develop a model of student character education through kalosara revitalization in IPS learning in SMP as an ethno-pedagogical media. The research is conducted through naturalistic approach. The research subjects are social science teachers at the junior high school, junior high school principals, and local public figures. Data collection is conducted at SMP Negeri 1 Wawotobi representing a heterogenous student group. Data was collected qualitatively using domain and taxonomy analysis models. Research result indicates that: (a) there are 74 values identified and distributed in 18 types of character that can be developed through kalosara revitalization as an ethno-pedagogical media in social sciences learning in junior high school, (b) kalosara revitalization strategy, as an ethno-pedagogical media in the development of characters, is conducted in form of integration in each theme and sub-theme in the syllabus of social sciences subject, (c) The character education development model through kalosara values as an ethno-pedagogical media indicates that there are three strengths of the model, i.e.: it elevates the local culture into national culture, it is a scientific model, and it is easy to understand and implement by teachers and students.
<p class="abstrak">Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan kompetensi guru melalui pengunaan bahan ajar digital menggunakan <em>Whiteboard Animation</em> pada sekolah mitra. Sasaran program kegiatan pengabdian ini adalah guru SMP di Kota Kendari berjumlah 20 orang. Metode yang digunakan berupa metode ceramah, tanya jawab, dan simulasi. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan: (1) para peserta workshop telah memiliki pengetahuan membuat bahan ajar digital menggunakan whiteboard animation, (2) para peserta workshop telah memiliki bahan ajar digital dengan menggunakan whiteboard animation, dan (3) para peserta workshop telah memiliki pengetahuan dalam membuat dan mengembangkan konten bahan ajar digital menggunakan whiteboard animation</p>
ABSTRAK: Masalah penelitian apakah ada hubungan antara self regulated learning dengan prokrastinasi akademik dalam penyelesaian skripsi pada mahasiswa pendidikan ekonomi FKIP UHO. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara self-regulated learning dengan prokrastinasi akademik dalam penyelesaian skripsi pada mahasiswa pendidikan ekonomi FKIP UHO. Penelitian dilaksanakan pada mahasiswa yang sedang menyusun skripsi di jurusan pendidikan ekonomi berjumlah 42 mahasiswa. Jenis penelitian berupa penelitian kuantitatif korelasional. Data penelitian diukur dengan menggunakan skala self-regulated learning dan skala prokrastinasi akademik. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan korelasi product moment. Hasil uji korelasi menunjukan bahwa terdapat hubungan negatif antara self-regulated learning dengan prokrastinasi akademik dalam penyelesaian skripsi pada mahasiswa pendidikan ekonomi FKIP UHO dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,670 dan nilai signifikansi (p) = 0000. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan negatif yang signifikan antara self-regulated learning dengan prokrastinasi akademik dalam penyelesaian skripsi pada mahasiswa Pendidikan Ekonomi FKIP UHO. Saran ditujukan untuk pihak mahasiswa, jurusan dan peneliti selanjutnya. Kata kunci: Self-regulated learning, prokrastinasi akademik, skripsi.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis: (1) Pelaksanaan internalisasi nilai karakter demokratis melalui pembelajaran PKn di SMAN 1 Tiworo Kepulauan, (2) Faktor penghambat internalisasi nilai karakter demokratis melalui pembelajaran PKn pada siswa di SMAN 1 Tiworo Kepulauan, (3) Upaya yang dilakukan oleh guru untuk mengatasi hambatan dalam internalisasi nilai karakter demokratis melalui pembelajaran PKn pada siswa di SMAN 1 Tiworo Kepulauan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah guru PKn dan siswa di SMAN 1 Tiworo Kepulauan. Pengumpulan data menggunakan angket, dokumentasi dan pedoman wawancara. Data dianalisis menggunakan langkah – langkah pengumpulan data, reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan member check, triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa internalisasi karakter demokratis di SMAN 1 Tiworo Kepulauan dilakukan melalui program pengembangan diri (kegiatan rutin, kegiatan spontan, keteladanan dan pengkondisian ), pengintegrasian dalam mata pelajaran, dan budaya kelas. Faktor penghambat dalam internalisasi nilai karakter demokratis adalah siswa kurang antusias terhadap pembelajaran PKn, kurangnya percaya diri pada siswa dan sikap egois siswa yang masih tinggi. Upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan tersebut adalah guru memberikan motivasi dan pemahaman tentang pentinnya nilai – niai karakter demokratis bagi siswa, meningkatkan rasa percaya diri siswa agar lebih aktif dalam kegiatan diskusi dan melakukan konsultasi dan pendekatan kepada siswa yang merasa kurang percaya diri dan malu
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.