Berbicara di depan khalayak atau public speaking merupakan keterampilan yang seharusnya dimiliki oleh semua orang, termasuk anak-anak. Public speaking tidak dapat dihindari karena pada dasarnya manusia selalu melakukan komunikasi bahkan seringkali harus dilakukan di hadapan sejumlah orang dengan berbagai tujuan. Namun, banyak orang menghindari public speaking meskipun hanya untuk mengungkapkan pendapat pribadi. Namun, banyak anak merasa kurang bahkan tidak mampu berbicara di depan umum karena kurang percaya diri, tidak menguasai materi, atau tidak paham bagaimana melakukannya. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini berjudul Pelatihan public speaking untuk meningkatkan kepercayaan diri kepada anak- anak Yayasan Panti Asuhan Sakinah Depok, Jawa Barat. Tujuan umum dari kegiatan PKM ini adalah memberikan pelatihan dan pengetahuan secara praktis tentang public speaking kepada para siswa yang tinggal di Yayasan Yatim Piatu Sakinah Depok. Pelatihan ini juga untuk mengembangkan kompetensi andragogik antara para pembina dalam hal cara berkomunikasi kepada anak- anak penghuni yayasan panti asuhan. Metode yang digunakan adalah metode penyampaian materi secara langsung, simulasi dan diskusi interaktif mengenai dasar public speaking, teknik berkomunikasi yang efektif dan baik, dan berbagai tips untuk mengembangkan diri terutama dalam hal public speaking. Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi dasar dan teknik public speaking serta praktik langsung. Pelaksanaan dimulai dari tahap observasi awal, orientasi, pengenalan materi, praktek, dan diakhiri dengan evaluasi. Sedangkan untuk penelitian menggunakan metode kualitatif dengan paradigma deskriptif. Adapun hasil penelitian dari kegiatan ini, pengabdi merekomendasikan sebagai berikut: 1) Harus ada pelatihan terus menerus yang didampingi ahlinya, misal bekerja sama dengan lembaga public speaking atau universitas, 2) Harus ada pelatihan tambahan untuk meningkatkan kepercayaan diri.
Something new from the company, whether it is innovations, policies and the latest achievements from the company, should ideally be communicated and marketed to the public under any circumstances, including during a pandemic. At this time, all companies are challenged to market their products and services, a special strategy is needed to achieve the company's goals. For this reason, this study aims to analyze the implementation of Integrated Marketing Communication (IMC) activities carried out by PT Blue Bird Tbk in introducing the company's latest innovation, namely the My Bluebird 5 application during the COVID-19 pandemic. This research was conducted qualitatively with a case study method and data collection was divided into two, namely primary through interviews and observations; as well as secondary data through literature studies and media coverage results. The conclusion of this research is that PT Blue Bird Tbk has implemented an integrated marketing communication concept to introduce the My Blue Bird 5 application in the midst of a pandemic through various tactics such as from advertising, public relations, internet marketing, sales promotion and direct marketing activities.Keywords: Marketing Communications, Integrated Marketing Communication, Pandemic ABSTRAKSesuatu yang baru dari perusahaan, entah itu inovasi, kebijakan dan pencapaian terbaru dari perusahaan, idealnya harus dikomunikasikan dan dipasarkan kepada masyarakat dalam kondisi apapun, termasuk di masa pandemi. Pada masa ini, semua perusahaan mendapat tantangan untuk memasarkan produk dan jasanya, dibutuhkan strategi khusus agar tujuan perusahaan tercapai. Untuk itu penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan aktivitas Integrated Marketing Communication (IMC) yang dilakukan oleh PT Blue Bird Tbk dalam memperkenalkan inovasi terbaru perusahaan, yaitu aplikasi My Bluebird 5 di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini dijalankan secara kualitatif dengan metode studi kasus dan pengumpulan data terbagi menjadi dua yaitu primer melalui wawancara dan observasi; serta data sekunder melalui studi pustaka dan hasil liputan media. Kesimpulan dari penelitian ini adalah PT Blue Bird Tbk telah menerapkan konsep komunikasi pemasasaran terpadu untuk memperkenalkan aplikasi My Bluebird 5 di tengah masa pandemi melalui berbagai macam taktik mulai dari kegiatan periklanan, public relations, pemasaran internet, promosi penjualan dan pemasaran langsung.Kata Kunci: Marketing Communications, Integrated Marketing Communication, Pandemi
Tik Tok suatu aplikasi yang saat ini digunakan oleh kalangan anak muda zaman sekarang dan digemari di dunia. Tik Tok bisa dengan mudah membuat video dengan lama tayang selama 15 detik, bisa disisipkan musik, filter, dan termasuk fitur-fitur kreatif dengan mensisipakn special effects yang menarik sehingga penggunanya bisa beraktifitas dengan beragam gaya yang menarik. Pengguna yang beraktifitas di TikTok terdorong untuk lebih menjadi content creator. Ketika semua orang tidak dapat bertemu karena adanya larangan untuk berkumpul pada masa pandemic covid-19, maka aplikasi Tik Tok menjadi cara untuk digunakan dalam mengkampanyekan akan penting di rumah saja dan selalu menerapakan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak). Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui bagaimana aplikasi Tik Tok digunakan sebagai media kampanye untuk mencegah penyebaran covid-19. Penelitian yang digunakan yaitu metode studi kasus dimana penelitian yang mendapatkan data dari berbagai sumber data dan dengan berbagai alat untuk pengumpulan data. Hasil penelitiannya adalah kampanye pencegahan penyebaran covid-19 dengan memanfaatkan Tik Tok Menjadi media yang efektif dalam menyampaikan pesan kepada masyarakat akan pentingnya di rumah saja dan pentingnya menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) hal ini terlihat dengan banyaknya kalangan masyarakat yang bergabung dalam aplikasi Tik Tok untuk kampanye #SamaSamaDirumah dan #PahlawanGardaDepan.
Komunikasi kepemimpinan penting dimiliki dikarenakan dibutuhkan dalam organisasi yakni pada Forum Anak se-Kecamatan Cipayung yang sebagai mitra agar dapat mengelola organisasi dengan baik. Hal ini dikarenakan juga tidak sedikit perusahaan lebih memilih calon pegawai yang memiliki skill komunikasi yang baik dalam berorganisasi agar mudah dalam mengelola atau melakasanakan tugas khususnya dalam kerja tim. Para peserta belum pernah mendapatkan pengetahuan wawasan berkenaan dengan komunikasi kepemimpinan dalam organisasi. Oleh karena itu melihat keadaan yang dialami oleh pihak mitra, maka kegiatan pengabdian masyarakat ini mengangkat tema “Membangun Komunikasi Kepemimpinan dalam Organisasi di Tengah Keberagaman”. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini terdiri dari tahapan: Tahap persiapan terdiri dari mengidentifikasi permasalahan, mengajukan perijinan kepada Kecamatan Cipayung, dan melakukan persiapan untuk pelaksanaan seminar; Tahap pelaksanaan seminar pengabdian masyarakat; dan Tahap evaluasi, dengan memberikan kuesioner untuk mengetahui pemahaman pengetahuan tentang kepemimpinan di Forum Anak se-Kecamatan Cipayung. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat berjalan lancar dan peserta puas.
Sustainable lDevelopment lGoals l(SDGs) lsangat lpenting ldiwujudkan lmengingat lIndonesia memiliki lsumber ldaya lmanusia ldan lsumber ldaya lalam lyang lkaya lluar ldan lluar lbiasa untuk ldikelola. lUntuk lmenuju lSDGs lhingga ltahun l2030, lperlu lpartisipasi ldari lseluruh lapisan lmasyarakat, ltidak lterkecuali lpihak lswasta. lTulisan lini lbertujuan luntuk mengetahui strategi lprogram lkeberlanjutan l(sustainability) lyang ldilakukan loleh lpihak swasta, lyakni PT Blue lBird lTbk luntuk lmendukung lpemerintah ldalam lmencapai ltujuan-tujuan lyang terangkum ldalam lSDGs. lPenelitian lini ladalah lpenelitian lkualitatif ldengan metode lstudi kasus ldengan ljenis ldata lprimer. lTemuan ldari lpenelitian lini ladalah lPT lBlue BirdlTbklsecara laktif lberkomitmen lmembantu lpemerintah lmewujudkan lSDGs ldi Indonesialdengan lmeluncurkan lprogram lvisi lberkelanjutan lmelalui ltiga lpilar; lBlueSky, BlueLife ldan lBlue Corps lyang ldiresmikan lpada ltahun l2022. lPenerapan lSDGs ldi lIndonesia adalah lpekerjaan lkita lbersama ldan lperlu ldiselaraskan ldan ldiikuti loleh lberbagai kalangan, lmasyarakat, lpemerintah lpusat, lpemerintah ldaerah, lpihak lswasta, lhingga masyarakat lluas. lSelain litu lpenelitian lperlu ldikembangkan lbagaimana lkomunikasi berperan ldalam lsetiap lkegiatan lsustainability ltersebut
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.