2021
DOI: 10.29241/jmk.v7i1.607
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Evalusi Pengelolaan Limbah Medis Sebelum dan Saat Pandemi Covid19 di Rumah Sakit Sentra Medika Cikarang

Abstract: Pendahuluan: Pengelolaan limbah medis merupakan salah satu hal yang penting dalam penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). RS Sentra Medika Cikarang merupakan salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 yang menghasilkan limbah medis. Perlu adanya evaluasi pengelolaan limbah medis sebelum dan saat pandemi Covid-19. Metode: Desain penelitian ini adalah studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2020. Informan kunci dalam penilitian ini adalah sanitarian dan perawat. Hasil dan … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(7 citation statements)
references
References 6 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Pengolahan Limbah B3 yang dilakukan di tempat pengolahan Akhir Limbah B3 akan dimusnahkan dengan menggunakan alat insenerator dengan temperatur minimal 8000 Celcius (Sholihah & dkk, 2021). Pembakaran dengan menggunakan insenarator akan menghasilkan abu residu dari Limbah B3.…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan ...unclassified
“…Pengolahan Limbah B3 yang dilakukan di tempat pengolahan Akhir Limbah B3 akan dimusnahkan dengan menggunakan alat insenerator dengan temperatur minimal 8000 Celcius (Sholihah & dkk, 2021). Pembakaran dengan menggunakan insenarator akan menghasilkan abu residu dari Limbah B3.…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan ...unclassified
“…Hal yang perlu dilakukan untuk meminimalisir adanya dampak negatif dari limbah B3 yaitu dilakukannya pengawasan yang ketat dan disesuaikan dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah serta Standar Operasional Prosedur (SOP) limbah medis rumah sakit. (Pertiwi, Joko, & Dangiran, 2017;Sholihah, Sjaaf, & Djunawan, 2021) Berdasarkan data, limbah B3 yang diperoleh dari fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) sebelum Covid-19 adalah sebesar 1,57 kg/tempat tidur/hari, sedangkan selama dilakukan penelitian pada masa pandemi Covid-19 meningkat menjadi 1,84 kg/tempat tidur/hari. Data tersebut jika diproyeksikan dengan data penderita Covid-19 di Jakarta dengan total pasien 9.929.513 jiwa, limbah infeksius yang dihasilkan sebanyak 18.270,304 ton (MENLHK, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sementara, kapasitas pengolahan limbah medis fasilitas pelayanan kesehatan baru mencapai 53,12 ton per hari ditambah kapasitas pengolahan oleh pihak ketiga sebesar 187,90 ton per hari (Nurali, 2020;Tri Nurwahyuni et al, 2020). Dilihat dari keberadaanya limbah rumah sakit dapat memberi dampak negatif dan mendatangkan pencemaran dari suatu proses kegiatan (Sholihah et al, 2021). Hal ini karena limbah medis padat rumah sakit adalah limbah infeksius yang mengandung berbagai mikroorganisme pathogen, bahan kimia beracun dan benda-benda tajam yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan dan cidera.…”
Section: Hasilunclassified