2020
DOI: 10.30595/techno.v21i1.7230
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Penggunaan Filler Pasir Besi Dan Semen Dalam Campuran Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC)

Abstract: Lapis aspal beton (laston) merupakan suatu lapisan perkerasan jalan yang terdiri dari campuran aspal dan agregat yang mempunyai gradasi menerus dicampur, dihampar dan dipadatkan pada suhu tertentu. Campuran aphalt concrete wearing course (AC-WC) adalah salah satu jenis laston yang berfungsi sebagai lapisan aus dan menahan tegangan akibat beban lalu lintas. Campuran AC-WC yang berada pada lapisan atas dari laston harus kedap air, awet, permukaanya rata dan mampu memberikan gesekan yang baik dengan roda kendaraa… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…(Sipil, 2013) Agregat didefinisikan sebagai formasi kulit bumi yang keras dan padat. Agregat merupakan komponen utama dari perkerasan jalan, yaitu 90-95% agregat berdasarkan presentase berat, atau 75-85% berdasarkan presentase volume, (Susanto, 2020) Agregat adalah suatu partikel yang berwujud butiran-butiran yang penggunaannya merupakan salah satu dari kombinasi dengan berbagai macam tipe yaitu mulai dari material di semen sebagai bahan untuk membuat beton, pada lapisanpondasi jalan. Agregat diartikan secara umum sebai formasi kulit bumi yang padat dank eras.…”
Section: Agregatunclassified
“…(Sipil, 2013) Agregat didefinisikan sebagai formasi kulit bumi yang keras dan padat. Agregat merupakan komponen utama dari perkerasan jalan, yaitu 90-95% agregat berdasarkan presentase berat, atau 75-85% berdasarkan presentase volume, (Susanto, 2020) Agregat adalah suatu partikel yang berwujud butiran-butiran yang penggunaannya merupakan salah satu dari kombinasi dengan berbagai macam tipe yaitu mulai dari material di semen sebagai bahan untuk membuat beton, pada lapisanpondasi jalan. Agregat diartikan secara umum sebai formasi kulit bumi yang padat dank eras.…”
Section: Agregatunclassified
“…Salah satu prasarana transportasi adalah jalan yang merupakan kebutuhan pokok dalam kegiatan masyarakat. Dengan melihat peningkatan mobilitas penduduk yang sangat tinggi dewasa ini maka diperlukan peningkatan baik kuantitas maupun kualitas jalan yang memenuhi kebutuhan masyarakat (Awan Susanto, 2012) Di Indonesia, campuran beraspal panas untuk perkerasan lentur menggunakan metode Marshall. Pada perencanaan Marshall tersebut menetapkan untuk kondisi lalulintas berat pemadatan benda uji sebanyak 2x75 tumbukan dengan batas rongga campuran antara 3,5-5,5% (Sriharyani, L., & Tholib, A, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Beberapa penelitian sejenis terdahulu yaitu Analisa Kinerja Campuran AC-BC dengan Pemanfaatan Kombinasi Limbah Abu Serbuk Kayu dan Abu Bata Sebagai Filler menghasilkan semakin tinggi persentase abu serbuk kayu yang digunakan maka nilai stabilitas juga mengalami kenaikan[1], abu serbuk kayu dapat digunakan sebagai bagian material yang digunakan sebagai material pengisi campuran Lataston tipe B[2], abu bata merah dapat digunakan sebagai pengganti filler untuk campuran aspal beton[3], Laston dengan filler abu terbang batubara pada AC-Base Halus dan Kasar memerlukan kadar aspal yang lebih tinggi [4], ombinasi campuran styrofoam dengan filler abu serbuk kayu dan semen Portland didapat sebesar 96,51% sesuai dengan spesifikasi Umum Bina Marga Revisi 4 tahun 2018 yaitu > 90% [5], karakteristik penggunaan abu serbuk kayu sebagai substitusi bahan pengisi pada campuran laston lapis aus memenuhi spesifikasi Bina Marga 2018 [6], pasir besi dapat digunakan sebagai filler dalam campuran AC-WC [7], Krikil Mantup sampai menjadi agregat kasar, krikil mantup dapat digunakan sebagai bahan tambah campuran aspal panas campuran Laston Tipe V SNI 03-1737-1989 [8], komposisi terbaik untuk variasi filler abu serbuk kayu dengan kombinasi subtitusi terbaik yaitu pada variasi filler abu serbuk kayu 5% dengan nilai stabilitas 1312,42 kg [9], filler Abu Batu Bara ternyata tidak terlalu berpengaruh terhadap kekuatan campuran [10].…”
Section: Pendahuluanunclassified