2017
DOI: 10.33373/kop.v4i1.1118
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Pola Asuh Terhadap Kecerdasan Majemuk Anak

Abstract: Kecerdasan majemuk pertama kali diperkenalkan tahun 1983 oleh Howard Gardner di Harvard School of Education and Harvard Project Zero. Menurut Gardner, kecerdasan melebihi dari hanya sekedar IQ (Intelligence Quotient) karena IQ yang tinggi tanpa ada produktifitas bukan merupakan kecerdasan yang baik. Anak harus dinilai berdasarkan apa yang mereka dapat kerjakan bukan apa yang tidak dapat mereka kerjakan. Kecerdasan didefinisikan sebagai kemampuan untuk memecahkan masalah dan memiliki nilai lebih dalam sebuah ku… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
2
0
11

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 12 publications
(13 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
11
Order By: Relevance
“…Konsep kecerdasan majemuk tersebut dikembangkan oleh Howard Gardner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orangtua akan memberikan pengaruh terhadap kecerdasan majemuk pada anak (Marpaung, 2017). Kecerdasan majemuk tersebut antara lain: (1) kecerdasan logis-matematis; (2) kecerdasan verbal-linguistik; (3) kecerdasan visual-spasial; (4) kecerdasan natural; (5) kecerdasan intrapersonal; (6) kecerdasan interpersonal; (7) kecerdasan kinestetik; dan (8) kecerdasan musikal (Ardiana, 2022).…”
Section: Materiunclassified
“…Konsep kecerdasan majemuk tersebut dikembangkan oleh Howard Gardner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orangtua akan memberikan pengaruh terhadap kecerdasan majemuk pada anak (Marpaung, 2017). Kecerdasan majemuk tersebut antara lain: (1) kecerdasan logis-matematis; (2) kecerdasan verbal-linguistik; (3) kecerdasan visual-spasial; (4) kecerdasan natural; (5) kecerdasan intrapersonal; (6) kecerdasan interpersonal; (7) kecerdasan kinestetik; dan (8) kecerdasan musikal (Ardiana, 2022).…”
Section: Materiunclassified
“…Jadi untuk menjamin anak yang berhasil, tidak bisa digantungkan pada sukses sekolah semata. Kedua orang tua harus berusaha sebaik mungkin untuk menentukan dan mengembangkan sebanyak mungkin kecerdasan yang memiliki oleh masing-masing anak (Eminita et al, 2019;Khumaerah et al, Laswandi & Mularsih, 2020;Marpaung, 2017).…”
Section: Asrul Faruq and Muhammad Rifa'i Subhiunclassified
“…Orang tua sebagai lingkungan terdekat anak harus dapat mengembangkan potensi anak untuk membentuk anak menjadi pribadi yang sempurna. Orang tua merupakan orang yang paling bertanggung jawab terhadap perkembangan anaknya, orang tua merupakan orang yang pertama berinteraksi dengan anak sebelum anak berinteraksi dengan orang lain, dan lingkungan keluarga merupakan lingkungan terdekat yang berpengaruh terhadap kecerdasan anak (Marpaung, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified